ikut bergabung

Satgas Covid-19 Tana Toraja Mangkir, Pansus LKPJ Kecewa


Sulsel

Satgas Covid-19 Tana Toraja Mangkir, Pansus LKPJ Kecewa

MAKALE, UJUNGJARI.COM — Pansus LKPJ Bupati Tana Toraja diketuai Yusuf Palebangan Pillo, dari Fraksi Demokrat, melanjutkan pembahasan di ruang komisi dua DPRD Tana Toraja, Rabu (21/4/2021).

Tiga OPD diundang hadir membahas realisasi anggaran program 2020, RS Lakipadada dan Camat Sangalla.

Hingga pembahasan LKPJ berakhir Satgas Covid-19 mangkir tidak kunjung hadiri, padahal banyak persoalan belanja anggaran Covid-19 perlu dicermati.

Randan Sampetoding, anggota Pansus kepada media ini mengatakan sangat kecewa sikap Satgas tidak hargai undangan Pansus.

“Ini pelecehan kepada lembaga dewan terhormat, sebab Pansus LKPJ terbentuk sesuai aturan karena hasil pembahasan nantinya diparipurnakan dan menetapkan LKPJ 2020 menjadi Peraturan Daerah (Perda),” sebut Randan.

Ditambahkan ketua Pansus LKPJ Yusuf P. Pillo, sebelum pembahasan melaului Bupati semua OPD wajib hadiri pembahasan LKPJ tanpa diwakili dan tetap taat Prokes.

Pengelolaan anggaran 2020 lalu, termasuk Satgas Covid-19 Pansus cermat dan teliti realisasi anggaran, sambil menunggu hasil pemeriksaan LHP BPK sebentar lagi turun.

“Pansus tidak main-main selama pembahasan, sebab begitu banyak utang ditinggalkan bupati sebelumnya, utamanya kepada rekanan sudah selesaikan proyek tidak kunjung dibayar, termasuk anggaran Covid-19 Rp74 miliar terbesar dari 24 kabuaten kota kecuali Makassar,” terang Yusuf Pillo.

Sejumlah anggota Pansus LKPJ DPRD Tana Toraja turut melakukan pembahasan, selain Paris Allorerung, juga Kendek Rante, Randan Sapetoding, Litha, Stepanus Maluangan, Litha, Martinus Paonganan, Andareas Tadan, dan Semuel Pali Tandirerung. (agus)

Baca Juga :   Alumni 92 SMAN 2 Parepare Back To School

dibaca : 36



Komentar Anda

Berita lainnya Sulsel

Populer Minggu ini

Arsip

To Top