Site icon Ujung Jari

PWRI Harus Sumbang Pemikiran Positif Untuk Pemkab Gowa

GOWA, UJUNGJARI.COM — Wakil Bupati Gowa Abd Rauf Malaganni meminta para pengurus dan anggota Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) Kabupaten Gowa untuk membantu pemerintah dalam memajukan Kabupaten Gowa.

Wabup Gowa menegaskan hal tersebut saat membuka resmi musyawarah kabupaten (Muskab) VI PWRI Gowa yang berlangsung sehari di Baruga Karaeng Galesong Pemkab Gowa, Rabu (24/3/2021) siang.

Dikatakan Rauf Kr Kio, sapaan akrab Wabup Gowa ini, bahwa PWRI bukan wadah untuk bekerja fisik lagi sebab para pengurusnya sudah pensiun dari ASN (aparatur sipil negara).

” Tapi wadah ini merupakan tempat silaturahmi dan karena kita sudah tidak bekerja secara fisik maka yang dibutuhkan dari PWRI adalah sumbang sarannya untuk pemerintah dalam membangun daerah Gowa. Kita tau yang ada di PWRI itu sudah lansia semua jadi tidak usah kerja yang berat-berat cukup memberikan sharing kepada pemerintah terkait program pembangunan,” kata Wabup Gowa didampingi Pj Sekretaris Kabupaten Gowa Kamsinah dan sejumlah pimpinan SKPD terkait lingkup Pemkab Gowa.

Rauf juga mengajak para Wredatama untuk tetap disiplin protokol kesehatan yang saat ini penyebaran virus corona 2019 masih ada.

” Sebaiknya, para anggota Wredatama ikut vaksin agar tubuh kita memiliki antibodi yang dapat menangkal virus apapun khususnya covid 19. Saya yang juga sudah lansia ini sudah divaksin pertama, tidak ada yang perlu dikuatirkan karena ini untuk kesehatan diri kita sendiri,” jelas Rauf yang juga menyerahkan penghargaan tanda kehormatan negara kepada sejumlah pengurus PWRI Gowa.

Ketua PWRI Gowa Hasyim Gassing dalam kesempatan itu mengatakan agar PWRI betul-betul mampu bangkit membantu pemerintah dalam membangun daerah.

” Pengabdian kita di tahap pertama sebagai ASN sudah selesai, sekarang pengabdian tahap kedua kita dilakukan saat pensiun begini,” terang Hasyim Gassing.

Sementara itu, Ketua PWRI Sulsel diwakili oleh Wakil Ketua VI Saleh Gottang mengatakan, musyawarah ini jangan berakhir hanya di musyawarah ini saja, tapi lakukan program-program untuk kepentingan orang banyak.

” Dalam musyawarah ini tidak usah menyajikan program yang muluk-muluk. Cukup lakukan beberapa program saja yang intinya untuk kepentingan daerah Gowa. Intinya, apa yang bisa kita lakukan lima tahun ke depan dalam membantu pemerintah daerah,” papar Saleh Gottang.

Saleh Gottang juga mengatakan anggota Wredatama tidak usah membayangkan kembali pekerjaan-pekerjaan yang sudah ditinggalkan.

” Mari kita lebih banyak bahas soal cucu dan lainnya yang ringan-ringan. Sebab intensitas kita sudah menurun dari segi fisik. Tapi untuk pemikiran-pemikiran mungkin masih bisa kita sumbangkan untuk pemerintah daerah,” kata Saleh.-

Exit mobile version