Site icon Ujung Jari

Usai Vaksin, Adnan Lapar, Rauf Minta Es Teler

GOWA, UJUNGJARI.COM — Vaksinasi tahap II yang dilaksanakan di Baruga Karaeng Galesong kantor Pemkab Gowa, Kamis dan Jumat (4-5/3/2021) siang tadi menyisakan cerita-cerita lucu yang merupakan efek dari vaksin yang dirasakan kalangan ASN.

Seperti dialami Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan dan Wakil Bupati Gowa Abd Rauf Malaganni. Dua pemimpin Gowa ini membeber efek yang dialami beberapa menit usai vaksin.

Bupati Gowa sendiri membeberkan rasa yang dialaminya tersebut saat memberikan sambutan pada penyerahan kalbu Jumat Ibadah pagi tadi. Dikatakan Adnan, usai divaksin (bahkan Adnan orang pertama yang divaksin dalam vaksinasi tahap II dengan sasaran ASN, TNI-Polri, pelayanan publik dan lansia) beberapa menit usai obserpasi pasca vaksin, dirinya dikejar rasa kantuk yang tinggi. 

Selain itu, lapar pun mendesak dirinya untuk makan. Bahkan rasa kantuk dan lapar bertubi-tubi.

” Iya, habis vaksin efek pertama yang saya rasakan adalah rasa ngantuk kemudian cepat lapar. Dua jam setelah vaksin terasa sangat mengantuk sekali,” akunya.

Adnan menyebutkan program vaksinasi ini merupakan ikhtiar pemerintah untuk memutus mata rantai penularan covid 19. Vaksin ini untuk membentuk antibody agar melindungi tubuh dari covid 19.

” Pemberian vaksin itu per.orang masing-masing dua kali. Pada vaksin pertama yang kita lakukan untuk merangsang antibody keluar. Kemudian vaksin kedua yang dilakukan 14 hari dari vaksin pertama itu akan membentuk antibody yang dikuatkan setelah 28 hari usai vaksin,” jelas Adnan.

Adnan pun berharap jajaran Pemkab Gowa bisa mensukseskan pelaksanaan vaksinasi tahap kedua yang sementara berjalan ini. Vaksinasi ini diprioritaskan untuk pelayan publik.

“Insya Allah vaksinnya aman dan mudah-mudahan kita semua diberi kesehatan. Oleh karena itu, saya mengajak kita semua untuk vaksin,” tambah Bupati Gowa.


Sementara Wakil Bupati.Gowa.Abd Rauf Malaganni juga mengalami hal sama. Diserang kantuk dan lapar.

Seperti dibeber salah putri Rauf bahwa ayahnya usai divaksin akhirnya tertidur setelah beberapa jam meninggalkan Baruga Karaeng Galesong tempat vaksinasi dilakukan.

” Kemarin usai divaksin, bapak pulang kerumah, beliau langsung makan. Setelah makan, bapak langsung bobo. Pokoknya bapak bobo terus. Terus tiba-tiba bangun minta es teler. Sudah itu bobo lagi,” kata dr Annisa Verawaty, putri sulung dari tiga anak Wakil Bupati Gowa ini.

Selain melihat ayahnya hanya bobo dan makan, dr Annisa sempat mengungkapkan perasaannya saat menyuntikkan vaksin ke lengan kiri ayahnya.

Pada saat vaksin hari pertama, dr Annisa lah yang melakukan vaksin secara langsung kepada ayahnya tersebut.

Ditanya apa yang dirasakannya saat menyuntikkan vaksin sinovac 0,5 cc ke lengan sosok lakilaki pemimpin panutannya itu, dr Annisa mengatakan perasaannya nano-nano. Soalnya dia menyuntikkan vaksin dengan puluhan kamera awak media mengarah padanya.

” Pokoknya nano-nano rasanya. Saya tidak takut ka cuma kuatirka nanti jatuh jarumnya..hahahahah,” kata dr Annisa tertawa melalui pesan singkat WhatsAppnya.-

Exit mobile version