MAKASSAR, UJUNGJARI.COM — Tim relawan Jurnalis Peduli Sulbar (JPS) Provinsi Sulawesi Selatan, berkolaborasi dengan relawan Mahasiswa Pencinta Alam (Mapalasta) Sultan Alauddin dan mahasiswa UIN Alauddin telah memberangkatkan ratusan paket bantuan menuju lokasi bencana gempa bumi berkekuatan 6,2 magnitudo di Provinsi Sulawesi Barat, pada 15 Januari 2021.
Bantuan logistik yang sudah terkumpul tersebut diberangkatkan di Posko JPS, Kompleks Puri Taman Sari VII, Blok A9, nomor 17, Makassar, Sulawesi Selatan, dan akan disalurkan langsung di lokasi pengungsian korban gempa bumi di Provinsi Sulawesi Barat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Bantuan paket yang sudah dikumpulkan, hari ini dibawa tim relawan. Kita juga prioritaskan bantuan ini bisa sampai ke daerah terisolir di Majene. Kita dibantu relawan Mapalasta untuk bisa menyalurkan bantuan kesana,” ujar Ketua AJI Makassar, Nurdin Amir disela pelepasan pengiriman bantuan di Posko JPS, Jumat siang tadi.
Pengiriman bantuan tersebut, kata dia, berkerja sama dengan relawan Mapalasta, dengan harapan bisa menembus lokasi desa terisolir untuk dibawakan bantuan, sebab dari data laporan diterima masih ada enam desa yang belum tersentuh bantuan karena akses jalan mengalami kerusakan dan sulit dilalui kendaraan.
“Hasil laporan dan assesmen teman-teman disana, ada beberapa desa di Majene masih terisolir. Otomatis kendaraan, tidak bisa tembus. Kita butuh teman pencinta alam untuk membawa dan memikul barang ini ke daerah terisolir supaya masyarakat terdampak bisa kita bantu,” ucap mantan aktivis Walhi Sulsel itu.
Sedangkan bantuan terkumpul, sebut Nurdin, sebanyak 150 paket berisi bahan makanan, mie instan, biskuit, perlengkapan bayi, minyak angin, masker, cairan hand sanitizer.
Selain itu, JPS juga menerima bantuan dari Ikatan Alumni 88 SMAN Tiga (Smaga) Makassar berupa 100 kardus air mineral, 150 kardus mie instan dan ikan teri siap saji.
Penyerahan bantuan itu diwakili pengurus IKA 88 Smaga, Achmad Ridjal bersama Andi Biesye dan Muh Akbar. Pengiriman bantuan tersebut diangkut mobil truk, menggunakan jalur darat diperkirakan tiba pada Sabtu 23 Januari 2021.
Gerakan peduli kemanusiaan ini atas
inisiasi lembaga jurnalis seperti Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Makassar, bersama Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Pengurus Daerah (Pengda) Sulselbar, dibantu IJTI Pengda Kalimantan Utara, beserta Pewarta Foto Indonesia (PFI) Makassar.
“Gerakan ini semacam forum komunikasi dan konsolidasi teman-teman jurnalis di Makassar terhadap korban gempa di Sulbar. Kita pun menyalurkan paket bantuan ini ke beberapa jurnalis yang terdampak di Mamuju,” tambahnya.
Dewan penasehat Mapalasta Sultan Alauddin, Abho Stenley pada kesempatan itu menambahkan, relawan Mapalasta sengaja diturunkan untuk membantu pendistribusian logistik di sejumlah desa yang masih terisolir, mengingat warga setempat dari informasi diterima belum mendapatkan bantuan.
“Ada beberapa relawan Mapalasta dan mahasiswa UIN Alauddin ikut di truk untuk membawa logistik ini ke lokasi bencana, sekaligus turun langsung menyalurkan ke lokasi di desa terisolir, ” tambah Abho.
Saat ini JPS masih menerima bantuan logistik yang bisa dibawa langsung ke posko. Selain itu, donasi masih dibuka, dan bagi donatur ingin mengirimkan dana bantuannya bisa melalui rekening Mandiri dengan nomor 17400 0060 3951 atas nama Erwin Ijarta.
Selanjutnya, rekening BNI nomor 67899 1111 6 atas nama Pewarta Foto Makassar. Bagi donatur yang sudah mengirimkan donasinya diharapkan mengonfirmasi ke nomor WhatsApp +62 812-4142-7429 untuk donasi di Bank Mandiri dan nomor WA nomor +62 811-4458-811 untuk BNI. (Rls)