GOWA, UJUNGJARI.COM — Sedikitnya 27 orang warga Asal Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat tiba dengan selamat di Kabupaten Gowa. Mereka datang secara terpisah. 16 orang tiba menggunakan pesawat Hercules milik TNI AU dan 11 orang lainnya datang secara swadaya.
16 orang yang datang difasilitasi naik pesawat udara itu terdiri dari tiga kepala keluarga masing-masing tujuh orang anak-anak, dan sembilan orang dewasa. Mereka tiba di butta Gowa dalam kondisi sehat pada Senin (19/1/2021) malam kemarin.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
16 orang pengungsi bencana gempa Sulbar ini menurut Kepala Seksi Jaminan Sosial Dinas Sosial Kabupaten Gowa Sofyan, belasan pengungsi asal Sulbar ini menempati sebuah rumah milik keluarga salah satu korban di BTN Nusa Indah Blok D4 No 40, Desa Bontoala, Kecamatan Pallangga.
” Mereka tiba dari Mamuju kemarin siang di Makassar dan tiba di Gowa malam. Sekarang mereka di BTN Nusa Indah Pallangga. Ada beberapa di rumah keluargamya juga. Para pengungsi ini berasal dari Kelurahan Sinyonyoi Selatan Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju,” kata Sofyan, Selasa (19/1/2021) siang.
Para pengungsi ini kata Sofyan tiba di Makassar menggunakan pesawat Hercules milik TNI AU Lanud Hasanuddin yang mengirim logistik bantuan ke Sulbar dan dijemput langsung oleh jajaran Dinsos Gowa.
” Para pengungsi dijemput oleh jajaran Dinas Sosial Gowa di kantor Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Selatan tadi malam dan kemudian langsung kami fasilitasi ke Gowa tadi malam. Jadi selama di Gowa ini, Pemkab Gowa melalui Dinsos akan bantu secara bersama dengan tetap mengkomunikasikan ke pihak pemerintah kecamatan, desa dan kelurahan,” jelas Sofyan.
Busriadi, salah seorang dari pengungsi Mamuju ini mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Gowa atas bantuan yang diberikan selama penjemputan hingga sampai di lokasi tujuan.
” Alhamdulillah tidak ada kesalahan dari bandara sampai di Gowa, dan sebetulnya kami kaget, kami pikir setelah sampai di bandara pihak Dinsos menjemput langsung ke rumah tujuan kita. Tapi kami dibawa dulu ke gedung Dinsos Gowa. Disana ada pelayanan, kami diberi beberapa snack dan ternyata setelah kami ingin meninggalkan tempat dijemput oleh keluarga, ada solusi dari Dinsos Gowa untuk mengantar kami sampai di tujuan. Disitu kami sangat bersyukur karena biaya yang kami keluarkan itu tidak ada sama sekali. Kami sangat berterimakasih kepada jajaran Pemkab Gowa,” tutur Busriadi.
Berdasarkan data Dinsos Gowa, 16 pengungsi asal Mamuju ini adalah Harba (31), Rusmia (29), Fahri (10), Fani (2), Busriadi (27), Nilansari (22), Sajida (40), Nurul Wahida (18), Akmal (17) Nurfadila (10), Hikmal (4), Sadiah (60), Irman (27), Mawanni (14), Sarmila (18) dan Saira Atiaka (10).
Selain 16 pengungsi yang ada di Kecamatan Pallangga ini, juga terdapat 11 pengungsi Sulbar lainnya tiba secara swadaya dan kini ditampung keluarga masing-masing di Kelurahan Kalegowa, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa yakni pada Jl Seroja Kompleks Hasanuddin Blok D/4 sebanyak tujuh orang (tiga lakilaki dan empat perempuan) dan di Blok D/106 sebanyak lima orang (tiga lakilaki dan dua perempuan).-