GOWA, UJUNGJARI.COM — Curah hujan yang turun deras dan intensitasnya tinggi membuat sejumlah kawasan jadi labil. Bukan hanya kawasan tanah tebing tapi juga terhadap jalanan aspal di sepanjang poros Kecamatan Parangloe ke Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan.
Salah satu masalah yang muncul akibat guyuran hujan deras yang terjadi sejak Jumat malam hingga Sabtu (19/12/2020) malam ini adalah amblasnya poros jalan raya yang menghubungkan Kecamatan Parangloe dengan kota Malino Kecamatan Tinggimoncong atau tepatnya di poros Bujjulu, Kelurahan Bontoparang menuju Alur C Kelurahan Lanna, Kecamatan Parangloe.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Para poros jalan provinsi ini terjadi amblas pada fisik jalan di titik Bujjulu dengan kedalaman amblas 50 centimeter sepanjang kurang lebih 100 meter. Praktis kendaraan roda empat maupun dua harus menghindari melintas di poros ini.
Sejak amblas, para personil Kepolisian dari Polsek Parangloe dan Koramil setempat melakukan kendaraan dari arah Malino diarahkan melintas ke jalan alternatif di Bontosunggu tembus di Bilayya Kecamatan Pattallassang.
” Kejadian amblas jalan ini terjadi pukul 19.50 Wita tadi. Dan kini seluruh kendaraan dari arah Malino kita arahkan melintas di poros Bilayya Pattallassang. Sedang dari arah waduk Bilibili menuju Malino, kita arahkan memutar balik melalui Pattallassang tembus Bilayya ke Alur C menuju Malino. Sebab berbahaya jika kendaraan melintas di atas jalanan yang amblas,” kata Kapolsuek Parangloe Iptu Kasmawati saat dihubungi media ini.
Saat terlapor amblasnya jalanan, Kapolsek Parangloe Iptu Kasmawati langsung mendatangi lokasi tersebut.
” Iya benar, jalan amblas dengan kedalaman kurang lebih 50 Cm sepanjang kurang lebih 100 meter terjadi di poros jalan beton di Bujjulu ini,” kata Iptu Kasmawati.
Iptu Kasmawati pun mengimbau agar masyarakat pengguna kendaraan dapat menghindari ruas jalan tersebut.
” Sebenarnya, akses jalan masih bisa dilewati baik sepeda motor maupun mobil, namun kami tetap imbau agar untuk sementara menghindari jalan tersebut apalagi tidak ada lampu penerang jalan sehingga berbahaya,” kata kapolsek yang saat ini masih berada di lokasi bersama para personel untuk mengatur lalulintas serta berjaga-jaga kemungkinan amblas jalan tersebut bertambah.-