GOWA, UJUNGJARI.COM — Pilkada Gowa 2020 yang telah usai dilaksanakan 9 Desember lalu kini hanya menunggu hasil resmi pemenang Pilkada dari KPU Gowa.
Seluruh personil yang disiagakan di Gowa pun sudah ditarik dan kembali ke kesatuan masing-masing. Setelah personil.bantuan dari Takalar, Jeneponto dan Bantaeng sudah ditarik, kini giliran 62 personil Bantuan Kendali Operasi (BKO) dari Brimob Polda Sulsel pun telah dikembalikan ke kesatuannya.
Pelepasan BKO Brimob Polda ini berlangsung di halaman mako Polres Gowa, Selasa (15/12/2020) pagi usai apel. Pelepasan BKO ini dilakukan Wakapolres Gowa Kompol Abubakar didampingi para PJU lingkup Polres Gowa.
” Kehadiran para personil bantuan dari Brimob Polda Sulsel ini selama beberapa hari di Gowa untuk membackup Polres Gowa dalam pengamanan Pilkada serentak 2020 pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Gowa. Dan karena Pilkada ini sudah selesai maka kami melepas para BKO tersebut untuk kembali ke kesatuannya yakni Brimob,” kata wakapolres.
Seluruh personil yang berjumlah dua peleton ini kini bergerak meninggalkan Gowa menuju markas Brimob Polda Sulsel.
” Saya atas nama Kapolres Gowa AKBP Budi Susanto dan seluruh personil Polres Gowa mengucapkan terima kasih dan apresiasi atas dedikasi dalam pelaksanaan tugas selama berada di Gowa hingga seluruh rangkaian pemungutan suara dapat berjalan dengan aman, kondusif dan lancar,” kata Wakapolres Kompol Abubakar.
Pengamanan Pilkada Gowa sudah berakhir pasca pemungutan dan perhitungan suara yang kini sudah memasuki tahapan rekap di KPU Gowa.
Hasil rekap dari para PPK kecamatan ini jika sudah rampung masuk ke KPU maka akan diplenokan oleh KPU Gowa. Pleno KPU yang rencananya dilakukan hari ini, Rabu (16/12/2020) merupakan pengumuman final pemenang Pilkada Gowa 2020 ini.
Sekadar diketahui, Pilkada Gowa hanya diramaikan satu paslon yakni Adnan Purichta Ichsan-Abd Rauf Malaganni Kr Kio. Paslon bertagline Doboloki Adnan-Kio ini berdasarkan perhitungan cepat quick count berhasil mengumpulkan 90,91 persen suara sementara pengisi kolom kosong hanya berkisar 9.09 persen.-