Tajerimin: Bedakan Survei Betulan dengan Survei Pesanan

MAROS, UJUNGJARI- Paslon nomor urut 1, Andi Tajerimin-Havid Fasha (Tahfidz) selalu menempati posisi terbawah pada semua survei Pilkada Maros 2020 yang dirilis beberapa lembaga, akhir-akhir ini. 

Tajerimin pun angkat bicara. Dia mengaku tak pernah cemas dengan apapun yang dirilis lembaga survei, selama yang mempublikasikan itu bagian dari paslon tertentu. 

“Saya cermati, hasil survei itu selalu berpihak kepada yang biayai. Jadi sama sekali tidak ada yang harus dikhawatirkan,” ujarnya usai salat Jumat di masjid Pasar Tramo, Maros, 4 Desember 2020. 

Dia juga menilai hasil survei bisa diorder untuk berbagai kepentingan. Misalnya menjadi lampiran dari proposal untuk dibawa ke calon sponsor pilkada. 

Kepentingan lain menurut dia adalah membangun opini publik bahwa ada paslon yang sudah pasti menang. “Tetapi mungkin tidak disadari, itu justru menguntungkan Tahfidz. Mereka lengah dan kami bisa mengambil momentum untuk memperkuat kerja-kerja elektoral,” sambungnya. 

Tajerimin menegaskan, pergerakannya juga ditopang lembaga survei. Hasilnya? “Kalau tidak bagus, buat apa saya bertahan dan meneruskan pertarungan. Semua sudah kami hitung. Insyaallah Tahfidz menang,” ucap Wakil Sekretaris DPD I Partai Golkar Sulsel.

Tajerimin pun merasa mendapatkan fakta berbeda setiap turun ke lapangan. Antusiasme warga, kata dia, selalu di luar ekspektasi. 

“Selalu ratusan orang. Makanya kita selalu coba atur sedemikian rupa agar bisa bergiliran, biar tidak menyalahi protokol kesehatan,” tambah pria 54 tahun. 

Tajerimin pun menilai ada keinginan besar masyarakat Maros untuk perubahan. Ganti rezim. Sebab selama ini masih sangat banyak kekurangan. 

Hari ini hari terakhir masa kampanye. Sabtu, 5 Desember 2020 sudah masa tenang. Tajerimin menuturkan bahwa Tahfidz betul-betul akan tenang. 

“Kita sudah bekerja maksimal. Keliling Maros memaparkan visi misi. Dan alhamdulillah direspons sangat baik. Karena memang pro rakyat,” imbuhnya. 

Tajerimin akan berangkat ke pulau bersama tim. Meregangkan otot-otot, katanya. Sekaligus sebagai bentuk apresiasi kepada tim yang sudah menunjukkan kinerja baik selama ini. 

Hari ini usia salat Jumat di masjid Pasar Tramo, Tajerimin menyempatkan makan bersama pengurus dan jemaah masjid. Kemudian menyapa pedagang pasar. 

Setelah itu, Tajerimin ke Jalan Melati, Maros, melayat ke rumah duka ayah dari seorang pengusaha muda Maros. Selanjutnya ada beberapa titik sosialisasi. (*)