ikut bergabung

Rizal Randa Garansi Integritas Komisioner KPU Tator

Politik

Rizal Randa Garansi Integritas Komisioner KPU Tator

MAKALE, UJUNGJARI–Dugaan pelanggaran Pasangan calon menjelang Pilkada Tana Toraja semakin meningkat. Ada potensi hasil Pilkada tidak berkualitas.

Melihat tanda-tanda dan isyarat sudah ada, maka Forum Mahasiswa Toraja (Format) warning KPU dan Bawaslu netral, profesional dan tegas menjalankan tugas tanpa tekanan dan intervensi. Pasalnya kerap sumber permaslahan pelanggaran Korupsi diawali dari pelanggaran Pilkada, sehingga Format siap laporkan kecurangan dan pelanggaran Pilkada dengan caranya sendiri.

KPU dan Bawaslu diminta menjaga diri sehingga terwujud Pilkada damai dan bermartabat. Format mengancam akan menduduki KPU dan Bawaslu jika kecurangan masif terjadi tanpa tindakan.

“Ada kecenderungan penyelenggara Pilkada di Tana Toraja berpihak ke salah satu Paslon, sehingga berpotensi pemicu persoalan,” terang Prilki Randan saat Format audience dengan KPU dan Bawaslu, Senin (30/11).

Ketua KPU Tana Toraja Rizal Randa menanggapi isu dan dugaan yang dilontarkan Format. Ia mengatakan KPU menjalankan tugasnya jelas aturan dan SOP. “saya jamin tidak keluar dari jalur sebab semua keputusan kolektif kolegial,” katanya.

Kata Rizal, KPU punya jalan sendiri. Tidak akan terpengaruh kebijakan eksekutif. “Kami tetap jaga etika komisioner sehingga marwah kehormatan lembaga KPU profesional dan integritas kami junjung tinggi. Saya takut dipenjara sehingga independensi kami pertaruhkan,” katanya lagi.

Rizal juga mendoakan ke depan ada aktivis Format lolos seleksi komisioner KPU sehingga merasakan dinamika kerja sebagai penyelenggara tehnis Pilkada bagaikan dipenjara. Sebab hubungan dan komunikasi dengan rekan terbatas.

Baca Juga :   Andi Ina Serahkan Bantuan Bibit Cabe dan Kursi di Barru

Ditambahkan ketua Bawaslu Serni Pindan, tidak ada toleransi laporan pelanggaran diterima Bawaslu. Semua yang penuhi unsur ditindaklanjuti.

Sudah ada laporan Bawaslu tangani termasuk pelanggaran ASN. Salah satunya pihak penyelenggara dan sanksinya sudah turun dari KASN.

Sementara pelanggaran tindak pidana pemilu dua laporan sudah ditindaklanjuti dan diteruskan ke penyidik setelah sebelumnya dikaji dan Sentra Gakumdu, singkat Seni (agus).

dibaca : 24



Komentar Anda

Berita lainnya Politik


Populer Minggu ini

Arsip

To Top