PANGKEP, UJUNGJARI.COM –Kesejahteraan tenaga guru honorer yang masih rendah, akan menjadi perhatian khsusus paslon bupati dan cawabup MYL-SS jika diamanahkan memimpin Pangkep. MYL-SS akan mengalokasikan gaji honorer melalui APBD.
Selama ini guru honorer hanya mengandalkan dana Bantuan Operasional Siswa (BOS). Anggara ini pun lebih banyak diperuntukkan kepada siswa. Sedangkan pemerintah daerah saat ini belum sama sekali menganggarkan gaji guru honorer dalam APBD.
Rendahnya gaji guru honorer diceritakan beberapa tenaga pengajar. Seperti dikeluhkan Sujiati Kamaruddin, salah seorang guru di Kecamatan Labakkang. Dia mengaku sejauh ini pendapatannya sebagai guru sangat rendah. Dalam sebulan pendapatan mereka tak lebih dari 150 ribu.
“Iye sangat rendah. Tidak cukup untuk membiayai kebutuhan. Tapi untuk kebaikan siswa, kami tetap ikhlas mengabdi,” ujar Sujiati, Senin(19/10).
Apa yang dialami guru honorer diakui Calon Bupati Pangkep Muhammad Yusran Lalogau dengan pasangannya, Syahban Sammana (MYL-SS ).
Menurut MYL jika dirinya akan fokus membenahi dunia pendidikan di Pangkep. Pihaknya akan memperjuangkan nasib guru honorer supaya lebih sejahtera hidupnya.
Dalam program Pangkep Cerdas yang digagas MYL-SS. Tenaga guru honorer akan terjamin kehidupannya. Begitu pun dengan kebutuhan pendidikan para siswa serta orang tua siswa.
“Di program Pangkep Cerdas, kita akan siapkan gaji tetap untuk tenaga honorer. Sumber dananya nanti berasal dari APBD, dengan nominal paling sedikit Rp500 ribu perbulan ataukah lebih,” kata MYL.
Menurutnya, programnya ini sangat bisa terealisasi. Sebab, pemerintah bisa menganggarkan di Dinas Pendidikan untuk membayar gaji tenaga honorer.
“Jadi gaji guru yang berasal dari dana BOS tetap ada. Insya Allah dengan begini akan memberikan kesejahteraan untuk tenaga pengajar,” jelasnya.
Masih diprogram itu, Calon Wakil Bupati Pangkep, Syahban Sammana juga mengungkapkan bahwa untuk orang tua siswa, akan ada jaminan pendidikan gratis bagi anaknya.
“Bukan hanya saat sekolah, tapi sampai baju sekolah siswa akan kita tanggung. Ini untuk jenjang SD sampai SMP. Selain itu akan ada pembangunan sarana ibadah di setiap sekolah,” ucap Syahban.
Kini tim sukses dari MYL-SS semakin masif mensosialisasikan program tersebut guna sampai ke masyarakat secara utuh.
Sementara itu Koordinator Kecamatan Tondong Tallasa MYL-SS, Muhammad Ikhlas bahwa dirinya dan tim sangat intens terjun ke masyarakat untuk mensosialisasikan program unggulan-unggulan yang disiapkan jagoannya tersebut, khususnya program mensejahterakan tenaga guru honorer.
“Alhamdulillah kita solid bergerak. Program-program unggulan MYL-SS terus kita paparkan langsung ke masyarakat. Program ini memperoleh respon sangat besar dari masyarakat,” tandas Ikhlas.
Sebab program ini, katanya dinilai warga sangat pro masyarakat. Seperti jaminan kesejahteraan guru honorer yang sangat dinantikan realisasinya.
(Udi)