KH Sudirman: Deng Ical Sosok Pemimpin Cerdas, Bukan Sok Pintar

MAKASSAR, UJUNGJARI.COM — Ulama ternama asal Sulsel, KH Sudirman, menyampaikan pandangannya terkait sosok Calon Wali Kota Makassar, Syamsu Rizal alias Deng Ical.

Di matanya, mantan anggota DPRD Makassar tersebut merupakan sosok pemimpin cerdas, religius dan berintegritas.

Terlepas dari segala nilai lebih tersebut, KH Sudirman menyebut Deng Ical selalu mampu menempatkan diri dengan baik sehingga disukai oleh semua kalangan.

Doktor bidang administrasi publik itu tidak pernah menggurui, apalagi asal bunyi (asbun) dan merasa sok pintar.

“Beliau sosok pemimpin cerdas, tapi tidak pernah menggurui, tidak sok pintar dan merasa lebih dari yang lain. Ibarat padi, semakin berisi semakin menunduk, ya itulah gambaran sosok Deng Ical,” ucap KH Sudirman, Senin (28/9/2020).

Nilai plus lain dari Deng Ical, sambung KH Sudirman, selain sifat sombere’ adalah integritasnya yang selalu terjaga. Kurang lebih 10 tahun mengemban jabatan, mulai dari anggota DPRD hingga wali kota dan pelaksana tugas wali kota, Deng Ical jauh dari masalah, baik hukum maupun lainnya.

“Kemampuan menjaga integritas, dengan tidak melenceng melakukan hal-hal yang buruk tentunya turut dipengaruhi aspek religi. Ya kalau seorang pemimpin memahami agama, pastinya implementasi hidupnya akan baik. Tidak mungkin berbuat buruk, sentiasa menjaga amanah dan jujur,” terangnya.

Atas dasar itu, KH Sudirman mengaku nyaman berdiskusi dan jalan bareng dengan Deng Ical. Seperti kemarin, ulama kondang ini tampak menemani Deng Ical menyapa masyarakat di kawasan Barawaja. Mereka menyusuri lorong-lorong wilayah tersebut.

KH Sudirman dan Deng Ical bahkan menyempatkan diri melayat ke rumah duka salah seorang warga di kawasan Barawaja. Masih di wilayah itu, kader tulen Muhammadiyah tersebut sekaligus memperkenalkan diri dan programnya bersama Fadli Ananda atau populer dengan jargon Dilan.

Silaturahmi antara Deng Ical dengan warga Barawaja itu dihadiri sekira 230 orang, dengan rincian 70 laki-laki dan 160 perempuan yang didominasi emak-emak.

Semuanya tampak antusias ingin ketemu langsung mantan wakil wali kota sekaligus menyampaikan harapan untuk kemajuan daerah dan kesejahteraan warganya. (*)