ikut bergabung

Kursi Roda Untuk Sandy, Yang Berjuang Hidup Dari Selembar Amplas Penghalus Mobil


Sulsel

Kursi Roda Untuk Sandy, Yang Berjuang Hidup Dari Selembar Amplas Penghalus Mobil

BULUKUMBA, UJUNGJARI.COM — Betapa bahagianya Sandy. Anak muda asal Dusun Appasarenge, Kelurahan Bentenge, Kecamatan Ujungbulu, Kabupaten Bulukumba, Sulsel.

Ia mendapat kursi roda dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Bulukumba.

Lelaki berusia 21 tahun itu, kini menumpangi kursi rosa barunya sebagai alat berjalan untuk malakoni aktivitas sehari-hari. Mecari nafkah untuk keluarga, untuk menghidupi keluarga. Bapak dan keponakannya yang tinggal di rumahnya yang super sederhana.

Sandy adalah buruh di bengkel keluarganya. Mendempul mobil, hingga mengamplas agar lebih halus untuk diwarnai. Kadangkadang harus jadi kurir handphone meski jadi sahabat disabilita karena kakinya yang lumpuh. Hanya menumpangi kursi roda yang terbilang sudah tua.

“Meski saya hanya pakai kursi roda, saya bisa jadi kurir. Kalau ada pemesan HP yang jaraknya jauh, saya harus menyewa ojek untuk mengantarlannya. Tapi kalau dekat, sebisa mungkin hanya menggunakan kursi roda,” katanya.

Sebagai tulang punggung keluarga, Sandy sedikitpun tak patah semangat. Segala pekerjaan yang bisa hasilkan uang, pun dikerjakannya. Dengan sejumlah keterbatasannya, bisa diselesaikan dengan ketekunan dan keuletennya.

“Kalau tidak kerja, kami bisa makan apa?, yang terpenting, halal. Soal sulit atau tidak, tetap harus dikerjakan,” katanya lagi.

Kamis 17 September 2020 kemarin, menjadi momen bahagia untuk Sandy. Ia bersama Sahabat Dhuafa Bulukumba, dan Persatuan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Bulukumba mendapat undangan spesial dari Baznas untuk berwisata di Permandian Borkal, Kecamatan Bontotiro. Pada momen itu pula, ia dihadiahi kursi roda baru dari Baznas Bulukumba.

Baca Juga :   Mantan Waket KPK RI Puji Program Mitigasi Pencegahan Korupsi Adnan-Kio

“Kami terinspirasi dari perjangan sahabay kita Sandy. Dengan keterbatasannya, tetap bisa menjadi tulang punggung keluarga. Kursi roda ini juga sebagai penyemangat bagi Sandy dalam melaksanakan aktifitasnya,” ujar Yusuf Zhandi, Ketua Baznas.

Kata Yusuf Zhandi, piknik di Permandian Borkal adalah kegiatan yang dikemas dalam konsep sederhana juga sebagai momen memperingati tahun baru Islam yang diberi nama Muharram Ceria.

“Muharram Ceria ini kita berbagi dengan sahabat difabel dan disabilatas. Kita refreshing dengan mereka,” katanya.

Ketua PPDI Bulukumba, Suherman berkata, pada momen Muharram Ceria, sahabat difabel dan disabiltas, mereka banyak dimotivasi. Bermain bersama, hingga mendongeng. Banyak keceriaan yang terpancar dari raut wajah mereka. Termasuk Sandy.

dibaca : 52

Laman: 1 2



Komentar Anda

Berita lainnya Sulsel

Populer Minggu ini

Arsip

To Top