ikut bergabung

Selematkan Partai, DPP Diminta Ambil Alih Kendali Golkar Sulsel


Politik

Selematkan Partai, DPP Diminta Ambil Alih Kendali Golkar Sulsel

Tak hanya sikap arogansi dan otoriter TP yang dipertontonkan ke publik, politik adu domba antar kader, lanjut Risman juga dilakukan dengan membolak balikkan fakta komunikasi yang ada.

Lain yang di ucapkan di depan tim formatur dan lain pula yang di sampaikan kepada bapak Nurdin Halid, baik secara lisan maupun sesuai surat kesepakatan yang di buat sendiri oleh TP.

Hal ini menandakan serta membuktikan TP telah gagal dalam menjalankan keputusan hasil Musda yang dihelat di Jakarta tanggal 6 sampai 8 Agustus lalu.

Untuk itu MRP bersama anggota KMPG liannya di Sulsel mendesak TP sebagai formatur terpilih mundur karena telah banyak melakukan pelanggaran musda.

Ditambah lagi secara moral, TP harus tahu diri bahwa dia sebenarnya tidak lolos dalam tahap penjaringan calon ketua Golkar Sulsel tanpa kesepakatan dan keputusan para pemilik suara, karena dukungan suaranya hanya satu setengah.

Plt Ketua Golkar Sinjai ini mengingatkan TP yang juga Walikota Parepare itu sebagai Ketua Golkar Sulsel terpilih untuk segera sadar diri dengan tindakannya saat ini.

Jangan sampai kata MRP, DPD II yang menghadapi Pilkada serentak berkonsultasi langsung dengan DPP, terkhusus badan pemenangan pemilu dan kemudian mendapat arahan bukan kepada TP.

“Ini yang perlu dipikirkan TP. Jangan sampai hal itu terjadi. Apalagi roda organisasi harus dijalankan mengingat Pilkada sudah di depan mata dan tinggal tiga bulan lagi pencoblosan,” pungkas Risman. (*)

Baca Juga :   Gakkumdu Gowa Intens Identifikasi Pelanggaran Pemilu 2024

dibaca : 63

Laman: 1 2



Komentar Anda

Berita lainnya Politik

Populer Minggu ini

Arsip

To Top