MAKASSAR, UJUNGJARI.COM — PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) terus menunjukkan komitmen untuk selalu berupaya membangun Kawasan Timur Indonesia (KTI) dengan tetap survive meski gelombang pandemi Covid-19 masih terus menghantam hingga kini.
Hal itu dibuktikan dengan pelayanan pelayaran perdana kapal kargo, KM Tanto Lestari oleh Pelindo IV di Dermaga Umum Pelabuhan Laut Biak pada Minggu (9 Agustus 2020).
Di mana launching tersebut dihadiri oleh Bupati Biak Numfor, Herry Ario Naap, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Papua, Recky D. Ambrauw, Ketua DPRD Biak Numfor, Milka Rumaropen, Kepala KSOP Biak Numfor, CH Karubaba, General Manager (GM) PT Pelindo IV Cabang Biak, Harison Peter Nanlohy, Kepala Dinas Perhubungan Biak Numfor, Fransisco Olla dan sejumlah Kepala OPD di Biak, serta Direktur Operasional PT Tanto Intim Line, Arfan Hani.
Dalam sambutannya saat melaunching pelayaran perdana KM Tanto Lestari, Bupati Biak Numfor, Herry Ario Naap menyampaikan apresiasi kepada Pelindo IV yang sudah menyiapkan fasilitas dengan maksimal, sehingga KM Tanto Lestari dapat sandar di salah satu pelabuhan terbaik di wilayah Papua tersebut.
“Saya juga mengucapkan terima kasih atas beroperasinya kapal kargo milik PT Tanto Intim Line yang diharapkan dapat meningkatkan perekonomian di Kabupaten Biak Numfor,” kata Herry.
Dia mengatakan, dengan melayani pelayaran dari Surabaya, Makassar, Biak Numfor, Manokwari serta Fakfak, khususnya logistik dan transportasi laut dalam pengiriman barang selama empat kali dalam sebulan, maka akan semakin mempermudah dan secara ekonomi juga akan berpengaruh pada harga kebutuhan pokok di Biak Numfor maupun di wilayah Saireri bahkan Papua pada umumnya, yang didatangkan dari luar Papua.
“Kami juga mengapresiasi atas upaya yang dilakukan oleh Dinas Perhubungan provinsi dan kabupaten, KSOP serta Pelindo IV Cabang Biak dan PT Tanto Intim Line. Selanjutnya saya meminta Kepala Dinas Perhubungan agar saling berkoordinasi bersama KSOP dan Pelindo IV terkait perizinan untuk lebih mempermudah akses,” ujarnya.
GM PT Pelindo IV Cabang Biak, Harison Peter Nanlohy mengatakan, pihaknya sangat bersyukur dengan kehadiran PT Tanto Intim Line. Pihaknya berkomitmen akan selalu siap membantu dan memberikan pelayanan yang terbaik.
“Apapun yang dibutuhkan sedapat mungkin kami upayakan, serta akan selalu memberikan pelayanan yang terbaik,” tegas Haryson.
Kepala KSOP Biak Numfor, CH Karubaba menuturkan bahwa kehadiran PT Tanto Intim Line merupakan sebuah gebrakan baru sebagai upaya menjadikan Pelabuhan Biak sebagai tempat transit berbagai kegiatan yang bersifat logistik dan diupayakan terpusat di Biak, untuk kemudian ditransfer ke kawasan lainnya di Papua.
“Kehadiran Tanto Intim Line adalah sebuah gebrakan baru untuk bagaimana mendukung Pemda Biak Numfor maupun Papua pada umumnya, dalam peningkatan ekonomi,” tutur CH Karubaba.
Sementara itu, Direktur Operasional PT Tanto Intim Line, Arfan Hani dalam laporannya menyebutkan, Biak Numfor merupakan cabang ke-29 di Indonesia. Dia juga berharap dapat mendukung pemerintah dalam peningkatan ekonomi dan percepatan distribusi barang dan logistik di Kabupaten Biak Numfor.
“Kami berharap dapat berperan aktif, turut mendukung pemda dalam peningkatan perekonomian melalu jasa pelayaran yang kami upayakan dapat beroperasi sebanyak empat kali dalam sebulan, sehingga rutin transportasi dan angkutan barang dapat dilaksanakan dengan baik,” tukas Arfan. (rahma)