ikut bergabung

Belum Gajian, Puluhan Tenaga Honor Dukcapil Takalar Dirumahkan


Sulsel

Belum Gajian, Puluhan Tenaga Honor Dukcapil Takalar Dirumahkan

TAKALAR, UJUNGJARI-Sudah jatuh tertimpa tangga pula. Ungkapan pribahasa itu yang kini dirasakan puluhan tenaga honorer Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (dikdukcapil) Kabupaten Takalar.

Tenaga honorer yang telah mengabdi selama puluhan tahun belum menerima honor sejak Januari hingga Agustus 2020. Mereka juga terpaksa dirumahkan alias diberhentikan.

Akibat dari polemik tersebut, puluhan tenaga honorer didampingi sejumlah mahasiswa menggelar aksi unjuk rasa dihalaman kantor dinas dukcapil menuntut keadilan.

“Kami menuntut keadilan kenapa tenaga honorer yang mengabdi bertahun tahun tiba tiba diberhentikan tanpa ada alasan yang jelas, ini adalah bentuk diskriminasi yang dilakukan oleh seorang pemimpin,” teriak para tenaga honorer.

Dalam aksi unjuk rasa tersebut, diketahui dari 43 tenaga honorer yang dimanfaatkan tenaga dan pikirannya selama bertahun tahun lamanya 20 orang diantaranya akhirnya dirumahkan.

” Yang menyakitkan dan menimbulkan kecemburuan soaial, karena ada 20 teman kami yang diberhentikan padahal kami telah bekerja dari pagi sampai malam, seharusnya 43 tenaga honorer di dukcapil diberhentikan sehingga tidak ada kesenjangan sosial,” Jelas Nur salah satu tenaga honorer Dukcapil Takalar.

Ditempat yang sama, Sekretaris Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Takalar, Zubair mengatakan pemberhentian puluhan tenaga honorer disebabkan minimnya anggaran yang dimiliki.

“Pemberhentian dilakukan karena anggaran minim, termasuk menggaji tenaga honorer sudah tidak ada. Pun ada 23 orang dipertahankan itu karena tenaga dan skilnya masih dibutuhkan untuk mengoperasikan komputer,” Kata Sekdis Kependudukan dan Catatan Sipil, Zubair S. Sos. (Ari Irawan)

Baca Juga :   Top BUMD Award 2023, Pemkot Makassar Raih Tiga Penghargaan Sekaligus

dibaca : 40



Komentar Anda

Berita lainnya Sulsel

Populer Minggu ini

Arsip

To Top