Sudah 17 Desa-Kelurahan Di Barru Bebas Dari BABS 

BARRU, UJUNGJARI.COM — Hingga saat ini sudah 17 desa dan kelurahan di Barru yang dinyatakan bebas dari buang air besar sembarangan( BABS). Pemkab Barru merupakan salah satu kabupaten paling gencar mensosialisasikan pentingnya stop BABS.

Kini Pemkab semakin intens melakukan deklarasi dan penyerahan sertifikat Open Defecation Free (ODF) dibeberapa kelurahan/desa.

Seperti dilakukan Bupati Barru Suardi Saleh bersama Ketua Tim Penggerak PKK Hj Hasnah Syam, Kamis (25/6) menyerahkan sertifikat ODF di Kelurahan Tanete dan Desa Pao-pao. Warga di kelurahan dan desa ini dinilai sudah tak membuar air besar sembarangan.

Bupati Barru Suardi Saleh mengungkan, apa yang ditunjukkan pemerintah dan masyarakat di Kelurahan Tanete, patut diapresiasi. Sebab dengan kesadaran dan kerjasama yang ditunjukkan, sehingga kelurahan/desa ini dinyatakan Open Defecation Free (ODF) atau bebas dari prilaku BABS.

“Semoga apa yang dicapai dan ditunjukkan selama ini dapat dipertahankan. Dan tentu ini bisa menjadi contoh bagi kelurahan/desa lainnya, terutama di Kecamatan Tanete Rilau,” kata Suardi.

Suardi Saleh menambahkan, pola hidup sehat harus menjadi identitas pemerintah dan warga. Olehnya itu, deklarasi seperti ini harus juga dilakukan kelurahan/desa lainnya. Pasalnya, salah satu indikator dalam prilaku hidup sehat, yakni tidak buang air besar sembarangan.

Sebelumnya, Suardi Saleh dan Hasnah Syam yang dikenal sangat serius dengan program ini, juga menghadiri deklarasi ODF dibeberapa tempat. Sehari sebelumnya di Desa Garessi.  Sedangkan desa/kelurahan lain akan digilir sesuai hasil penilaian.

Sesuai data, sudah ada 17 desa/kelurahan yang dinyatakan ODF. Hanya saja deklarasinya sempat tertunda karena berada dalam pandemi Covid-19. Masing-masing, Garessi, Tanete, Paopao, Lipukasi, Lasitae, Lampoko, Balusu, Ajakkang, Siddo, Bojo,Nepo, dan desa/kelurahan se Tanete Rilau.

Sementara itu, Camat Tanete Rilau Akmaluddin, mengaku sangat bersyukur atas apa yang ditunjukkan sejumlah kelurahan/desa. Capaian ini tak lepas dari kerjasama semua komponen.

“Ini kerjasama dari semua komponen pemerintah dan masyarakat yang telah bahu membahu mensosialisasikan agar tak membuang air besar sembarang tempat,” ucap Akmal. (Udi)