WAJO, UJUNGJARI.COM — Bupati Wajo, H. Amran Mahmud mengapresiasi Kepolisian Republik Indonesia (Polri), khususnya Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan.
Apresiasi itu menyusul adanya perhatian khusus dari Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan dengan menempatkan satuan Polisi Perairan dan Udara (Polairud) di kabupaten Wajo.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Keberadaan Polairud di Kan Wajo bukan hanya datang begitu saja melainkan permintaan langsung Bupati Wajo pada saat pertemuan Forkompinda tingkat Sulsel beberapa waktu
Dengan Keberadaan Polairud di kabupaten H.Amran Mahmud selaku Bupati sangat mengapreasiasi Keponakan Republik Indonesia khususnya Kapolisian Daerah Sulawesi Selatan.
Menurut Bupati Wajo, keberadaan Satuan Polairud di kabupaten Wajo sangatlah penting dan strategis, hal ini terkait pengamanan dan pengawasan sumber daya perikanan laut.
Dijelaskan bupati Wajo bahwa Ada sekitar 103 Km garis pantai yang ada di kabupaten Wajo yang memiliki potensi sumber daya perikanan laut sehingga perlu pengamanan, pengawasan dan pengendalian dari upaya pengeboman ikan, pengambilan batu karang, penggunaan trawl serta alat tangkap ikan lainnya yang tidak sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku, kata H.Amran usai menerima Tim Polairud yang bertugas di Wajo, Ju’mat (12/6/2020) diruang kerjanya.
Menurutnya, dengan kehadiran Satuan Polairud di daerah ini memberikan jaminan akan keselamatan potensi sumber daya perikanan yang ada di sepanjang garis pantai yang kita miliki, sehingga pengelolaan sumber daya perikanan dan kelautan akan tetap lestari dan berkelanjutan tutur Bupati Wajo.
“Atas nama pemerintah kabupaten Wajo mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada pihak Kepolisian Republik Indonesia (Polri), khususnya Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan atas perhatian kepada kabupaten Wajo dengan menempatkan Satuan Polairud di daerah ini, “tutup Bupati Wajo. (Rudi)
