PANGKEP, UJUNGJARI.COM — Upaya untuk memutus mata rantai penularan pandemi covid-19 terus dilakukan pemkab Pangkep.
Diantaranya melakukan rapid tes massal kepada pedagang dan pengunjung di pasar Pangkajene.
Saat kunjungan Bupati Pangkep Syamsuddin A Hamid bersama Wabup Syahban Sammana dan unsur Forkopimda ke pasar tersebut, dilakukan rapid tes massal. Dari 50 pedagang dan pengunjing dirapid tes hasilnya non reaktif (negatif).
Juru bicara Tim Gugus Terpadu Percepatan Penanganan Covid-19, dr Annas Ahmad, Minggu (17/5/2020) membenarkan adanya kegiatan rapid tes yang dilakukan kepada pedagang dan sebagian pengunjung.
“Dari 50 pedagang dan pengunjung yang dirapid tes. Alhamdulillah hasilnya dinyatakan negatif. Kendati masih lebih banyak yang belum dirapid tes dengan berbagai alasan. Ada tidak dirapid tes karena menghindari pemeriksaan. Tidak sedikit ada juga yang ragu karena tidak biasa,” kata dr Annas.
Meski begitu , lanjut Direktur RSBS Pangkep ini menyatakan para pedagang dan pengunjung pasar harus tetap waspada karena tempat ini selalu dipadati pengunjung yang tidak memakai masker, mengabaikan psyhcal distancing, sehingga Bupati akan menerapkan pengetatan dengan melarang pengunjung dan pedagang masuk pasar kalau tidak memalai masker.
“Di pasar ini masih banyak pengunjung dan pedagang yang tidak mengikuti protokoler kesehatan . Diantaranya tidak memakai masker dan mengabaikan psyhcal distancing. Namun patut disyukuri dari hasil rapid tes massal kepada 50 pengunjung dan pedagang hasilnya non reaktif ( negatif),” terangnya. (Udi)