PAREPARE, UJUNGJARI.COM — Masih adanya beberapa oknum warga masyarakat yang melaksanakan shalat berjamaah di lima mesjid diantara 197 masjid yang ada di kota parepare walaupun jumlah jamaah tidak seberapa sembahyang di masjid tersebut.
Kelima mesjid Itu tetap diwajibkan tidak lagi sembahyang secara berjamaah dan juga tarwi Guna mencegah dan memutus mata rantai penyebaran Corona Virus Disease atau Covid-19 di daerahnya.
Wali Kota Parepare, HM Taufan Pawe, menargetkan tidak ada lagi masjid yang beroperasi melaksanakan shalat berjamaah dilima masjid itu walaupun jumlah jamaah hanya 4 hingga 5 orang.
Menurut Taufan, dari 197 masjid di Kota Parepare masih ada 5 masjid yang belum patuh pada Maklumat Bersama Forkopimda dan Ormas Islam atau masih melaksanakan shalat berjamaah.
“Lima masjid itu yang belum patuh dengan maklumat yang ada, seperti di Kecamatan Soreang, Masjid Al-Huda, Masjid Nurul Iman, Masjid Jami’ Babussyuhada, Masjid Babul Khaer, dan di Kecamatan Bacukiki Barat, Masjid Al-Gazali.
Kata Taufan. “Target saya dalam dua hari ini kondisi zero masjid beroperasi, semua harus patuh dan menghargai maklumat bersama antara ormas islam dan forkopimda,”jelasnya.
Taufan yang juga Ketua Tim Gugus Penanganan Covid-19 Kota Parepare berharap, seluruh masyarakat dapat sadar dan menerapkan physical distancing di lingkungan masing-masing.
“Kita harapkan semua memberlakukan physical distancing, hal ini sebagai upaya pencegahan dini dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19.” harap dia. (Mup)