Site icon Ujung Jari

Pukul Aparat yang Sedang Bertugas, Oknum Pegawai Dishub Makassar Dilapor ke Polres Gowa

GOWA, UJUNGJARI.COM — Azis Sila (39),  pegawai Dinas Perhubungan Kota Makassar akhirnya dilaporkan ke Polres Gowa lantaran memukul seorang aparat petugas pengamanan covid-19 Gowa bernama Lukman Harun (46) yang sedang bertugas di Posko 3 Pos Covid-19 di Jl Tun Abdul Razak, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa, Jumat (9/5/2020) sekira pukul 20.00 Wita.

Usai memukul, Azis kabur entah kemana. Meski demikian identitasnya telah teridentifikasi petugas. Sehingga Azis yang diketahui berdomisili di Lingkungan Bontobaddo, Kelurahan Bontoramba, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa ini pun mulai diuber petugas Kepolisian di Gowa.

Kasubag Humas Polres Gowa AKP Mangatas Tambunan yang dikonfirmasi, Jumat malam ini membenarkan kejadian tersebut.

” Benar telah terjadi kasus  penganiayaan terhadap seorang petugas yang sementara melaksanakan tugas pengamanan  di Pos Covid-19 perbatasan Kabupaten Gowa – Makassar tepatnya di Jl Tun Abd Razak. Korban sudah melapor dan laporannya telah kami tindak lanjuti melalui Sat Reskrim Polres Gowa,” kata AKP Mangatas Tambunan.

Dijelaskan AKP Mangatas Tambunan bahwa kejadian penganiayaan tersebut, berawal ketika korban Lukman melaksanakan tugas pengamanan di Posko 3 Pos Covid-19 di Jl Tun Abd Razak tersebut. Kebetulan saat itu pelaku mengendarai kendaraannya hendak keluar dari parkiran salah satu swalayan di batas kota tersebut, bersamaan iring-iringan pengantar mobil jenazah pasien covid-19 sedang mengarah masuk ke Jl Tun Abd Razak.

” Agar tidak ada halangan yang mengganggu laju iringan kendaraan tim Gugus Tugas Covid-19 Dinkes yang mengangkut jenazah covid-19 yang akan dibawah ke pemakaman khusus covid-19 di Macanda, Gowa, maka kendaraan pelaku Azis pun ditahan sementara dan tidak dibiarkan melintas. Jadi petugas meminta pelaku Azis berhenti sejenak untuk memberikan kesempatan kepada iringan-iringan kendaraan pengantar jenazah, namun Azis tidak menerima. Dia tetap mau melintas. Akhirnya jajaran petugas yang tengah mengatur kendaraan pun menahan mobil Azis. Karena Azis tidak terima kendaraannya ditahan maka dia langsung turun dan mendebati salah seorang pejabat Dishub Gowa, melihat atasannya berdebat, korban pun mendekat dan berusaha menjelaskan kondisi yang ada namun ternyata korban langsung dibogem bagian wajah kemudian dicekik sehingga korban mengalami luka gores  pada mulut dan lehernya,” beber Kasubag Humas Polres Gowa.

Akibat kejadian tersebut korban kemudian melaporkan ke Polres Gowa. Kondisi luka di bagian mulut dan leher pun sudah divisum.

” Kami minta agar pelaku segera menyerahkan diri karena pihak Kepolisian telah mengetahui identitas pelaku,” jelas AKP Mangatas Tambunan.

Terpisah Kapolres Gowa AKBP Boy FS Samola menegaskan, Polres Gowa akan tegas kepada siapa pun yang melakukan tindak pidana. Apalagi tindakan kekerasan itu dilakukan kepada para petugas yang sementara beraktivitas melaksanakan tugas di lapangan.

” Tidak ada kompromi siapapun yang berbuat pidana akan kami tindak tegas,” tandas kapolres.-

Exit mobile version