Oknum Kades di Marbo yang Terbelit Dugaan Perselingkuhan Terancam Dicopot

TAKALAR, UJUNGJARI–Dugaan perselingkuhan oknum Kepala Desa di Kecamatan Mangngarabombang memasuki tahap baru. Pihak BPD melayangkan surat pengusulan pemberhentian jabatan Kepala Desa Banggae.

Peluang akan adanya pejabat pelaksana tugas Kepala Desa Banggae mengemuka setelah Pemkab Takalar melakukan rapat koordinasi dengan kepala desa Banggae.

Hadir dalam rapat koordinasi yakni, Asisten 1 Bidang pemerintahan, Andi Ridjal Mustamin, Bagian Tata Pemerintahan dan Bagian Hukum dan Perundang undangan.

“Kepemimpinan Desa Banggae akan diambil alih oleh pemerintah kabupaten untuk selanjutnya ditunjuk pelaksana tugas kepala desa, meski demikian surat pengusulan pemberhentian kades sementara dalam tahap proses administrasi,” Kata Kasubag tata pemerintahan, Ardianto Radjab, Rabu (22/4/2020).

Diketahui, pasca penggerebakan kedua pasangan terduga selingkuh, oknum Kades MST dan perempuan JK, suasana di Desa Banggae mulai kondusif dan jalannya pemerintahan desa sedikit tersendat karena Kepala Banggae MST sudah tidak pernah lagi masuk kantor.

“‘ Kondisi kampung sudah aman terkendali dibawa pengawasan pihak kepolisian pasca penggerebekan terjadi, meski kades sudah tidak pernah masuk kantor namun pelayanan dikantor desa tetap berlangsung,” Kata Daeng Mile warga desa Banggae. (Ari Irawan)