Asosiasi Bahasa Inggris Musker Online

Assosiasi Program Studi Bahasa dan Sastra Inggris (APSBSI) mengadakan Musyawarah Kerja (Musker) ke-2 yang berlangsung secara daring dan diikuti oleh 14 peserta dari berbagai PTN eks LPTK pada Sabtu (18/4/2020).

Musker ke-2 ini membahas AD dan ART APSBSI dan memilih pengurus baru, periode 2020 – 2024.

Musyawarah Kerja (Musker) ke-2 APSBSI (Asosiasi Program Studi Bahasa dan Sastra Inggris) dibuka oleh Dr. Suharyadi, yang juga Sekretaris APSBSI Periode 2016 – 2020.

Dalam sambutannya, Dr. Rudi Hartono yang juga Ketua APSBSI Periode 2016 – 2020 mengatakan bahwa tujuan utama dari assosiasi ini adalah untuk meningkatkan profesionalisme anggotanya sebagai pengajar Bahasa dan Sastra Inggris. Dr Rudi Hartono juga menambahkan bahwa APSBSI ini adalah wadah kita sebagai ASN yang dapat berkontribusi pada masyarakat.

Acara berikutnya dalam Musker ini yang menyita banyak waktu adalah pembahasan AD dan ART APSBSI yang dipandu oleh Dr. Rudi Hartono yang juga dosen Bahasa Inggris pada Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Semarang (UNNES). Semua peserta MUSKER memberikan masukan untuk penyempurnaan AD/ART APSBSI secara online. Para peserta juga dapat memberikan masukan baik secara tertulis melalui fasilitas Chat pada https://meet.google.com, WA maupun melalui media sosial lainnya.
Setelah pembahasan AD/ART yang berakhir sekitar pukul 13:40 WIT, selanjutnya diadakan pemilihan pengurus APSBSI Periode 2020 – 2024 dan Dr. Rudi Hartono kembali terpilih secara aklamasi sebagai Ketua dan Dr. Suharyadi yang juga Ketua Jurusan Sastra Inggris Fakultas Sastra Universitas Negeri Malang (UM) kembali terpilih secara aklamasi sebagai Sekretaris APSBSI Periode 2020 – 2024. Adapun pengurus pleno lainnya akan dibicarakan lebih lanjut via WhatsApp. Musker ke-2 APSBSI yang berakhir pada pukul 14:00 WIT juga sempat membicarakan kebijakan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan terkait dengan Kampus Merdeka. Sukardi Weda yang juga Wakil Ketua demisioner APSBSI Periode 2016 – 2020 mengapresiasi terselenggaranya Musker ke-2 ini dan berharap semoga Pengurus APSBSI yang baru dapat bekerja secara maksimal untuk berkontribusi positif dalam pembangunan bangsa. Musker ini juga luar biasa karena berlangsung di tengah Pandemi Covid-19, ujar Sukardi Weda yang juga Wakil Dekan bidang Kemahasiswaan Fakultas Bahasa dan Sastra Universitas Negeri Makassar (UNM).
Prof Murni Mahmud S Pd M Hum Ph D yang juga Ketua Program Studi Sastra Inggris FBS UNM menyambut baik diadakannya Musker ini untuk tetap berlangsungnya roda organisasi di tengah wabah Covid-19. Musker ini saya kira sebagai wahana mengembangkan keilmuan bahasa dan sastra sehingga nantinya akan memajukan keilmuan dan pengetahuan, ujarnya. Prof Murni Mahmud juga menambahkab bahwa organisasi ini sebagai wahana pemersatu wawasan keilmuan bahasa dan sastra sehingga penelitian di bidang itu akan semakin berkembang. Karena anggotanya seluruh Indonesia sehingga dimungkinkan merangkul semua ide-ide terkait bahasa dan sastra yg menasional dan juga tetap memeperhatikan aspek ciri khas dari daerah tertentu, ungkapnya. (*)