ikut bergabung

Pemkab Gowa Keluarkan Edaran Tunda Ijtima Asia di Pakkatto


Salah satu spanduk pelaksanaan Ijtima Asia yang dipasang di arena pertemuan akbar kalangan muslim.

Berita

Pemkab Gowa Keluarkan Edaran Tunda Ijtima Asia di Pakkatto

GOWA, UJUNGJARI.COM — Maraknya penularan covid 19 yang terjadi di Indonesia membuat Pemerintah Kabupaten Gowa turut mengambil langkah pencegahan. Salah satunya mengeluarkan surat penyampaian Bupati Gowa untuk menunda kegiatan Ijtima Dunia 2020 Zona Asia yang akan diselenggarakan dalam waktu dekat ini di Pakkatto, Desa Nirannuang, Kecamatan Bontomarannu, Kabupaten Gowa.

Sekretaris Kabupaten Gowa Muchlis mengungkapkan hal ini dilakukan setelah melalui rapat bersama pimpinan, TNI/Polri, camat dan pemerintah desa agar penularan covid 19 bisa diminimalisir. 

” Berdasarkan arahan Pak abupati dengan dikeluarkannya surat edaran, maka semua kegiatan di Kabupaten Gowa untuk ditunda termasuk Ijtima Asia ini,” kata Muchlis, Senin (16/3/2020).

Baca Juga

Dikatakan Muchlis, pihaknya telah mengirim surat penyampaian No 188/011/Umum tanggal 16 Maret 2020, kepada panitia penyelenggara Ijtima untuk dilakukan penundaan.

” Bukan dilarang tapi hanya ditunda karena untuk mencegah covid 19 ini,” kata sekkab.

Sementara Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan mengatakan hingga Senin ini dirinya masih berkoordinasi dengan Gubernur Sulsel terkait kegiatan Ijtima ini, sehingga diberikan surat penegasan untuk menunda kegiatan tersebut. 

” Menurut camat yang menemui panitia, sudah ada jamaah yang terlanjur hadir karena tidak mendapatkan informasi penundaan dan terlanjur membeli tiket. Tapi insha Allah panitia akan menyampaikan pada jamaahnya bahwa dilakukan penundaan,” kata bupati.

Untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan dengan terlanjurnya jamaah yang hadir, jamaah sementara melakukan tes bersama Kepolisian untuk pemeriksaan lebih lanjut yang diperkirakan 40-60 orang.

Baca Juga :   Makassar Tuan Rumah Seminar Nasional Peringatan Hari Otonomi Daerah ke-27

” Semua yang sudah hadir akan terus kita jaga untuk bisa kembali ke tempat masing-masing,” kata Adnan.

Terkait penundaan kegiatan Ijtima Asia ini, Ketua Panitia Ijtima Asia 2020, Ustadz Ali yang dikonfirmasi via WhatsApp, Senin (16/3/2020) sore mengatakan pihaknya legowo.

” Apapun yang diputuskan pemerintah, tentu adalah untuk kebaikan masyarakat banyak. Harus kita apresiasi dan kita harus mencarikan solusi yang terbaik dalam mengatasi masalah bersama ini,” kata Ustadz Ali singkat. 

Sekadar diketahui saat ini jumlah pasien yang positif terjangkit covid 19 di Indonesia sudah mencapai 117 orang sehingga Covid 19 telah ditetapkan menjadi bencana nasional non-alam.-

dibaca : 31



Komentar Anda
Baca Selengkapnya
Rekomendasi untuk anda ...

Berita lainnya Berita

Populer Minggu ini

Arsip

To Top