SIDRAP, UJUNGJARI.COM — Warga Kelurahan Lautang Benteng, Kecamatan Maritenggae, Sidrap digegerkan dengan penemuan janin, Kamis malam, 16 Januari 2020, sekitar pukul 20.00 wita.

Janin yang belakangan diketahui jenis kelaminnya itu diperkirahkan masih berumur sekitar 4 bulan itu diduga hasil aborsi lalu kemudian di kubur di semak-semak tidak jauh dari lokasi persawahan diwilayah Pokkoto, Kelurahan Lautang Benteng.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Lokasi gundukan tanah yang berisi janin itu awalnya ditemukan oleh Hariyanto (24) warga Talumae, Kelurahan Lautang Benteng, Sidrap.

Saat itu, Hariyanto membawa pupuk menuju kesawahnya melintasi lokasi penemuan janin itu. Ditengah perjalanan dia melihat baju yang robek di sela sela rerumputan dan pohon.

Diapun mulai curiga ada yang tidak beres. Lalu kemudian, dia melanjutkan perjalanan menuju kesawahnya untuk memupuk padi.

Setelah selesai dia kembali dan melewati tempat ditemukannya baju yang robek.

“Sekitar 3 meter dari tempat baju tersebut saya melihat ada gundukan tanah seperti kuburan yang telah dikasi batu diatasnya, setelah itu saya pulang istirahat,” kata Hariyanto.

Setelah itu, apa yang dia lihat di sampaikan kepada saudaranya lalu menyampaikan kepada kepala Lingkungan Tahir.

Kapolsek Maritenggae, IPTU Abd Samad bersama anggotanya dan tim identifikasi Polres Sidrap mendatangi lokasi untuk membongkar gundukan tanah itu.

“Setelah kita bongkar ternyata isinya janin. Kini janin tersebut dibawa ke RSUD Nemal untuk di visum,” ucapnya.

Kapolsek mengatakan masih menyelidiki orangtua bayi malang tersebut. “Hal pertama kita cari dulu warga yang pernah hamil karena diperkirakan umur orok itu lima bulan terakhir ini. Ini diduga hasil aborsi karena orok sudah berbentuk manusia utuh,”tandasnya.(Irwan)