MAKASSAR, UJUNGJARI.COM — Ketua Perwosi Sulsel, Lies F Nurdin membuka pelaksanaan Babak Regional Piala Pertiwi Wilayah Sulsel, yang diselenggarakan di Lapangan Karebosi, Makassar, Rabu (15/1/2020).
Di hadapan para pesepakbola wanita U-23 yang mengikuti penyisihan ini, Lies nampak sangat bersemangat dan antusias, meskipun lokasi penyelenggaraan sempat diguyur hujan sebelumnya.
Istri dari Nurdin Abdullah ini pun bersemangat ketika diberi kesempatan untuk menendang bola di lapangan hijau Karebosi.
“Saya sangat senang sekali melihat semangat anak-anakku sekalian. Tadi bertanding baru satu babak, tapi larinya gesit-gesit. Jadi saya berdoa mudah-mudahan kalian menjadi juara untuk membawa nama Sulsel,” ungkap Lies yang juga merupakan Ketua Perwosi Cabang Sulsel.
Lies mengatakan, ia sangat mendukung seluruh putra-putri berprestasi di Sulsel dari seluruh cabang olahraga yang ada.
“Ibu sebagai Ketua Perwosi Sulsel, sangat mensupport semua cabang olahraga. Sudah waktunya kita memperhatikan bibit-bibit kita di bidang olahraga,” jelasnya.
Untuk menambah semangat para pesepakbola wanita U-23 yang bertanding, Lies yang juga menjabat sebagai Ketua TP PKK Sulsel mengatakan, tim yang menang pada penyisihan Babak Regional Piala Pertiwi Wilayah Sulsel kali ini, nantinya akan diberikan baju seragam baru untuk bertanding.
“Yang penting harus rajin latihan. Ibu berdoa siapapun yang menang tidak boleh cemburu, harus jadi semangat untuk semua. Yang menang nanti kita kasih baju baru untuk bertanding. Harus bagus nanti bajunya bertanding di Jakarta. Harus keren, seperti pesepakbola dunia,” terangnya.
Tim sepakbola wanita Sulsel sendiri sudah empat kali mengikuti Piala Pertiwi yang dipertandingkan di tingkat nasional. Babak Regional Piala Pertiwi Wilayah Sulsel merupakan salah satu ajang bergengsi yang diikuti para pesepakbola wanita Sulsel.
“Piala Pertiwi ini wajib dilaksanakan karena regulasi di tingkat nasional wajib dilakukan oleh Asosiasi Sepak Bola Provinsi (ASPROV), khususnya Asosiasi Sepak Bola Wanita Indonesia (ASBWI) Sulsel. Karena di Indonesia Timur sendiri Sulsel merupakan asosiasi pertama yang dibentuk oleh ASPROV PSSI Sulsel. Asosiasi ini sejajar dengan asosiasi futsal, makanya kita harus beri apresiasi yang sangat besar,” ucap Nur Zakaria Leo selaku Sekretaris Umum PSSI Sulsel.
Pada tahun ini, perwakilan tim sepak bola wanita terbaik yang akan mewakili Sulsel pada Piala Pertiwi tingkat nasional diharapkan dapat mencapai target masuk hingga ke babak final.
“Kami punya target masuk final, tim Sulsel sendiri cukup disegani. Tahun lalu kita berhasil masuk posisi delapan besar dari seluruh provinsi di Indonesia yang mengikuti pertandingan,” terang Abdurrazak selaku Ketua Asosiasi Sepak Bola Wanita Indonesia Sulsel.
Babak regional yang diikuti oleh ASPROV PSSI Sulsel, ASKOT PSSI Makassar, ASKAB PSSI Maros dan ASKAB PSSI Pangkep ini berlangsung mulai tanggal 15 -18 Januari 2020. Tim yang berhasil menjuarai babak regional ini akan mengikuti pertandingan Piala Pertiwi tingkat Nasional di Jakarta pada bulan Februari mendatang.
Kedepannya, Asosiasi Sepak Bola Wanita Sulsel akan melaksanakan perjalanan ke Kabupaten/ Kota untuk membentuk dan membina ASKAB/ASKOT yang ada. (*)