GOWA, UJUNGJARI.COM — Polsek Manuju berhasil mengamankan 1.100 liter miras tradisional jenis tuak atau ballo. Ribuaj liter ballo ini diamankan saat pelaksanaan operasi cipta kondisi di wilayah Gowa yang digelar dua hari pada Jumat dan Minggu (27-29/11/2019).
Kapolsek Manuju Iptu Kasmawati saat dikonfirmasi, Selasa (31/12/2019) mengatakan sejak jelang natal dan pergantian tahun ini pihaknya gencar melakukan operasi cipta kondisi.
“Sejak kami gencar melakukan operasi miras di Manuju menghadapi malam tahun baru, alhamdullilah sebanyak 1.100 liter ballo kami amankan dan dua terduga penjual telah kami proses hukum,” ungkap Iptu Kasmawati
Kedua terduga pelaku bernama Andang (25) dan Saharuddin (40) keduanya merupakan petani.
Penangkapan berawal dari informasi yang dihimpun dari warga, kemudian dilakukan penyelidikan dan meningkatkan operasi secara stasioner maupun mobile.
Dari operasi yang digelar jajaran Polsek Manuju yang dikomandoi seorang Polwan ini berhasil mengamankan kedua pelaku tersebut berikur barang bukti pada waktu dan tempat yang berbeda. Yakni pada Jumat (27/12/2019) di Dusun Tassese, Dusun Tasese, Kecamatan Manuju, Kabupaten Gowa. Sedang pada Minggu (29/12/2019) Di Dusun Bolangi 4, Desa Timbuseng, Kecamatan Pattallassang, Gowa.
” Terhadap satu pelaku yang menggunakan mobil sebagai sarana untuk mengangkut miras sempat dilakukan pengejaran saat melintas di jalan poros Manuju Tassese. Dia melarikan diri, lalu saat tiba di jalan poros Bolangi kendaraan dan terduga pelaku berhasil diamankan. Dari tangan para pelaku, disita 1.100 liter ballo yang dikemas dalam 23 karung, empat buah ember, satu unit mobil Carry AVF warna hitam dengan nomor Polisi DD 8103 BD,” kata Kapolsek Manuju Iptu Kasmawati.
Adapun modus para pelaku melakukan aksinya ini kata kapolsek yakni dengan memesan ballo kemudian mengangkut menggunakan mobil, dan rumah dijadikan tempat transaksi penjualan miras dengan motif mendapatkan keuntungan.
Kapolres Gowa AKBP Boy FS Samola mengatakan, operasi ini akan terus dilakukan sebagai salah satu upaya untuk menjaga kondusifitas wilayah Gowa agar tetap aman dan kondusif, khususnya menjelang dan pasca malam pergantian tahun 2020. (sari)