Dewan Pakar Golkar Sebut Tomy Sebagai Aset Daerah

BULUKUMBA, UJUNGJARI.COM — Partai Golkar Dewan Pimpinan Daerah Sulsel mulai melakukan uji kompetensi dalam rangkaian penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati di sejumlah kabupaten/kota pelaksana Pilkada 2020 nanti. 

Uji kompetensi para bakal calon yang telah diajukan masing-masing DPD kabupaten/kota pun dilaksanakan di Hotel Singgasana Makassar, Selasa (24/12/2019).

Salah satu daerah pelaksana Pikjada 2020 adalah Kabupaten Bulukumba. Dari butta panrita lopi ini, ada enam bakal calon bupati dan wakil bupati yang diundang DPD I Partai Golkar Sulsel untuk mengikuti uji kompetensi ini. 

Sejumlah bakal calon itu antara lain Tomy Satria Yulianto (Wakil Bupati Bulukumba), Jamaluddin M Syamsir, Andi Muhtar Ali Yusuf, Risman Pasigai serta Andi Hamzah Pangki. 

Uji kompetensi ini dilakukan oleh para dewan pakar yang dihadirkan oleh Partai Golkar Sulsel dari berbagai bidang seperti, Prof Dr Aminuddin Ilmar, Dr Abd Majjid Sallatu, Dr Ismarli Nuis, Dr Muchlis Madani dan Dr  Hasrullah.

” Saya melihat ada potensi pada Tomy Satria, dari segi komunikasi politik, Tomy memiliki modal ini. Kita susah mendapatkan orang seperti ini, calon pemimpin yang berbeda dari yang lainnya. Dari semua calon yang ada, Tomy Satria ini yang terbaik dan saya suka taglinenya yakni melihat Bulukumba yang terbaik,” ungkap Dr Hasrullah.

Dalam uji kompetensi itu Tomy Satria sendiri dicecar berbagai macam pertanyaan dari dewan pakar . Salah satu pertanyaan mendasar untuk Wabup Bulukumba itu adalah bagaimana ukuran Bulukumba terbaik? Dan tanya itu dijawab Tomy Satria dengan singkat. “Saya ingin mendorong respon kebanggaan terhadap Bulukumba”, tandas Tomy Satria. 

Dibeberkan Tomy Satria bahwa dia harus mendeklarasikan bahwa Bulukumba merupakan kabupaten terbaik di Sulawesi Selatan. 

” Tidak banyak kabupaten di Sulsel mendapatkan respon cepat dalam pelaporan keuangannya. Yang tercepat itu hanyalah Bulukumba,” kata Tomy Satria. (amin)