GOWA, UJUNGJARI.COM — Sekolah Dasar Negeri (SDN) Bontomanai Unggulan, yang terletak di Kecamatan Bontomarannu, Kabupaten Gowa menjadi sekolah predikat terbaik pertama setelah meraih juara I pada lomba sekolah model implementasi Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) tahun 2019.
Lomba yang digelar Dinas Pendidikan Provinsi Sulsel ini dihelat di Soroako, Kabupaten Luwu Timur pada 24-28 November 2019 kemarin.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kepala SDN Bontomanai Unggulan Dahlia saat dimintai tanggapannya terkait prestasi yang diraih sekolahnya, Minggu (1/12/2019) menyatakan rasa syukurnya atas prestasi tersebut.
” Alhamdulillah sekolah saya menjadi juara 1 SPMI. Prestasi ini berkat adanya kerjasama yang baik dilakukan oleh teman-teman guru, tenaga kependidikan, siswa, orangtua siswa, komite sekolah, pengawas bina dan Fasda yang selalu membimbing kami di sekolah. Fasda ini membimbing tentang pelaksanaan penjaminan mutu sekolah,” kata Dahlia.
Dikatakannya, adapun indikator penilaian sehingga SDN Bontomanai Unggulan menjadi unggul diajang yang digelar di Soroako, Luwu Timur itu karena adannya siklus penjaminan mutu dilakukan di sekolah yaitu mulai dari analisis rapor mutu, kemudian memvalidasi hasil analisis rapor mutu. Kemudian mengkaji 8 SNP, pemetaan mutu, perencanaan implementasi pemenuhan mutu dan seterusnya yang dikenal dengan siklus penjaminan mutu sekolah.
” Harapan saya agar teman-teman guru dan stakeholder sekolah tetap mempertahankan dan bahkan meningkatkan kegiatan SPMI di sekolah kami ini. Dan harapan untuk pemerintah daerah supaya memberikan bantuan sarana IT yang sangat dibutuhkan dan sarana bangunan sekolah karena siswa setiap tahun semakin membludak pendaftar pada setiap PPDB (penerimaan peserta didik baru),” jelas Dahlia.
Terpisah Kadis Pendidikan Kabupaten Gowa Dr Salam mengaku sangat berbangga dengan raihan yang dicapai SDN Bontomanai Unggulan dengan predikat juara terbaik 1 SPMI tingkat Sulsel di Soroako, Luwu Timur.
“Apa yang diraih salah satu SD kota di Gowa (SDN Bontomanai Unggulan) ini patut disyukuri dan menjadi satu kebanggaan dan nilai tambah dalam upaya Gowa menuju kabupaten pendidikan. Saya harap dengan capaian ini mampu memotivasi sekolah-sekolah lainnya untuk meraih prestasi sebanyak-banyaknya di bidang pendidikan,” jelas Dr Salam. (sari)
