SOPPENG, UJUNGJARI.COM — Bupati Soppeng HA. Kaswadi Razak SE bersama ketua TP-PKK Soppeng Hj. Nurjannah, SE menghadiri acara lomba busana motif ecoprint tingkat SMA/SMK/SEDERAJAT dalam rangka memperingati hari sumpah pemuda ke 91 tahun 2019 dengan tema ” TAMPIL GAYA DENGAN MOTIF ECOPRINT pada Kamis, 31 Oktober 2019 di ruang pola kantor Bupati Soppeng.

Ketua panitia Hj. A. Tenrisumpala, M. Si mengatakan bahwa dasar paksanaan kegiatan Berdasarkan Surat Keputusan Ketua Dekranasda Kabupaten Soppeng Nomor 46 tanggal 25 Oktober 2019 tentang Pembentukan Panitia Lomba Busana Motif Ecoprint antar SMA/SMK/MADRASAH ALYAH dan sederajat se Kabupaten Soppeng.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tujuan dilaksanakan dalam rangka memeriahkan Hari Sumpah Pemuda dan memperkenalkan Motif Ecoprint bagi generasi muda/milenial.

-Jumlah peserta 20 orang terdiri dari putra 9 orang dan putri 11 orang.
Kegiatan ini merupakan Lomba Busana Motif Ecoprint tingkat SMA/SMK/MADRASAH ALYAH dan Sederajat se-Kabupaten Soppeng.

Tema kegiatan ini “Tampil Gaya dengan Busana Motif Ecoprint”.

Ketua Dekranasda Soppeng Hj. Nurjannah, SE mengatakan bahwa Ecoprint teknik membuat pola pada kain dengan menggunakan bahan alami.
Salah satu maksud adalah Untuk mengembalikan kejayaan sutera di soppeng.

Kegiatan ini sebagai Wadah memperkenalkan sutera ekoprint dan Diharapkan kain sutera ekoprint dapat dikembangkan.

Mari kita berkomitmen mencintai produk kita, orang soppeng bangga dengan sutera soppeng.

Sambutan bupati Soppeng
– Atas nama Pemerintah Daerah dan selaku pribadi menyambut baik dan memberikan apresiasi yang tinggi kepada Ketua Dekranasada Kab. Soppeng bersama Pengurus atas terlaksananya kegiatan ini sebagai upaya untuk membangkitkan kesadaran para generasi muda untuk menciptakan hasil karya sendiri sebagaimana dengan Tema yang diangkat di kegiatan ini yaitu “Tampil Gaya dengan Busana Ecoprint”.
– melalui kegiatan ini tentunya para perancang busana serta para peserta akan menuangkan ide-ide kreatifnya terkait dengan penggunaan Busana dengan memanfaatkan dedaunan atau bunga yang tumbuh di pekarangan sebagai bahan dasar pengganti cairan kimia.

“Kita harus menonjolkan motif khusus yang ada dikab. Soppeng sehingga dapat di jadikan salah satu motif ecoprint yang memiliki nilai ekonomi yang tinggi. Harapan kami kegiatan ini bisa memberikan kontribusi nyata dalam pembangunan di daerah kabupaten Soppeng,”tandasnya.

Turut hadir Ketua DPRD Soppeng
Forkopimda Soppeng, Ketua pengadilan Negeri Watansoppeng, Ketua pengadilan agama Watansoppeng, Sekertaris daerah Soppeng.

Ketua Tim penggerak PKK kabupaten Soppeng, Ketua dekranasda kab. Soppeng Para SKPD lingkup Setda kab. Soppeng Para juri, peserta dan undangan lainnya. (Tono)