SIDRAP, UJUNGJARI.COM — Menteri Riset dan Teknologi Indonesia/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Bambang Permadi S. Brodjonegoro bertandang ke Sidrap, Kamis (31/10/2019) siang tadi.
Menteri Kerja Jilid II Presiden RI Joko Widodo yang baru saja melantiknya sebagai Menteri Ristek ini datang ke Bumi Nene Mallomo ditemani dua Direktur Jenderal masing-masing Dirjen Riset Pengembangan dan Teknologi Muh Dimyati, dan Dirjen Penguatan Inovasi Abd Jumain Appe.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Selain itu, Staf Khusus Menristek juga ikut yakni Danang Rezky Ginanjar, Kepala Sub Bagian Protokoler Muh Rikian Dua Kurnia serta 2 orang staf Menteri.
Bambang kunjungan kerja ini menggunakan Helikopter Super Puma (SP) milik TNI AU Pangkalan Udaea Sultan Hasanuddin.
Diawaki Pilot Kapten Penerbang (Pnb) Andi, Co Pilot Lettu Penerbang (Pnb) Basofi, rombongan Menteri Ristek ini tiba pada pukul 11.55 Wita dan landing di Lapangan Sepakbola Stadion Ganggawa, kelurahan Lakessi kecamatan Maritengngae, Kamis (31/10/2019).
Dalam agendanya, rombongan menteri Bambang Brodjonegoro menyerahkan bantuan Handtraktor jenis Bahan Bakar Gas secara simbolis sekaligus menyampaikan harapannya agar petani di Sidrap, senantiasa beralih menggunakan Hand Tractor ber-Bahan Bakar Gas (BBG) karena ramah lingkungan.
Tak hanya di Sidrap rombongan Menteri juga bertandang ke Kabupaten Enrekang tepatnya, di Kecamatan Maiwa untuk meninjau lokasi Peternakan terbesar di Enrekang tersebut.
Sekitar pukul 15.50 Wita, rombongan menteri ke Makassar dengan menempuh perjalanan hanya 45 menit dan selanjutnya bertolak ke Jakarta.
Sekedar diketahui, Helikopter jenis Super Puma NAS-332C1 ini merupakan buatan PT Dirgantara Indonesia yang mengusung Avionic Glass Cockpit, sensor optik AHRS (Attitude Heading and Reference System) dan teknologi FMS (Flight Management System).
Helikopter Super Puma NAS-332C1 inipula dihargai dengan nilai Rp236,987 miliar serta memiliki kemampuan untuk terbang selama 4 jam dengan kecepatan maksimal 306 kilometer perjam. (H.Ady)