MAKASSAR, UJUNGJARI.COM — Dalam rangka memaksimalkan kinerja pelayanan kepada pelanggan dan seluruh masyarakat Kota Makassar, Perumda Air Minum Kota Makassar telah menyusun beberapa rencana dan target yang akan dilaksanakan beberapa tahun kedepan.

Program yang dicanangkan ini merupakan solusi dengan mengedepankan pengoptimalan supply dan distribusi air pada daerah yang memang belum ada jaringan pipa distribusi utama dan yang sangat rawan mendapatkan pasokan air pada saat musim Kemarau.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Plt. Direktur Utama Perumda Air Minum Kota Makassar, Dr. Hamzah Ahmad bersama Jajarannya mengunjungi Kantor BPKP Perwakilan Sulawesi Selatan hari ini, Kamis (24/10/2019).

Tujuan dari kunjungan tersebut adalah untuk berkonsultasi terhadap upaya peningkatan kinerja yang dilakukan oleh Manajemen Perumda Air Minum Kota Makassar sekaligus ber silaturrahmi dengan Kepala BPKP Perwakilan Sulawesi Selatan.

“Saya ini kan baru menjabat Plt. Direktur Utama jadi kedatangan kami ini ingin konsultasi dan minta petunjuk serta Bimbingan Tehnis supaya apa yang kami kerjakan dapat berjalan sesuai dengan ketentuan dan tidak berimplikasi terhadap Hukum. Apalagi ini kan ada bentuk Perjanjian Kerjasama dengan Pihak lain yang harus di Review sehingga membutuhkan Konsultasi dengan BPKP,” kata Hamzah.

“Bimbingan tehnis yang kami maksudkan adalah bertujuan untuk meningkatkan peran satuan pengawas internal, perlu diadakan pendidikan dan pelatihan sumber daya di lingkup perusahaan kami, agar penguatan kinerja Pemeriksa dapat lebih maksimal,” imbuhnya.

Sementara itu Kepala Perwakilan BPKP Sulawesi Selatan, Arman Sahri Harahap, menyambut baik kunjungan Plt. Dirut dan Rombongan.

Arman dalam arahannya menyampaikan bahwa kunjungan ini harus diapresiasi sebagai bentuk keinginan agar segala kegiatan yang dilakukan walaupun tujuannya baik yakni untuk peningkatan pelayanan pada masyarakat akan tetapi harus sesuai dengan ketentuan yang berlaku atau peraturan yang ada, agar nanti semua dapat berjalan baik dan benar.

Hal yang paling penting adalah kesadaran para pejabat dan staf yang bekerja untuk tidak bermain-main pada area yang mungkin bisa menyebabkan kita berurusan dengan hukum.

“Makanya harus selalu ada konsultasi pada setiap kegiatan yang melibatkan Pihak Ketiga agar semua berjalan pada jalur yang benar,” tambah Arman.

Pada kunjungan tersebut Plt. Direktur Utama turut didampingi oleh Plt. Direktur Keuangan, Tiro Paranoan, Kepala SPI, Frans Pakka, Kasi Verifikasi, Sumasdi Rizal, Kasi Pemeriksa Keuangan Daniel Palallo.

Sementara yang mendampingi Kepala Perwakilan BPKP Adalah Triyono JP, Korwas An1, Bambang Puji Korwas An.2 serta Tunggul Simanjuntak sebagai Pengendali Tehnis. (*)