MAKASSAR, UJUNGJARI.COM — Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar mengingatkan Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Makassar untuk optimalkan pemeliharaan drainase.
Hal tersebut disampaikan guna mengantisipasi terjadinya genangan air atau banjir di musim hujan.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Ketua Komisi C Bidang Pembangunan, Abdi Asmara mengakui bahwa jumlah personel satuan tugas (satgas) darinase bentukan Dinas PU Kota Makassar terbatas. Sehingga peran aktif seluruh masyarakat melaporkan titik-titik drainase yang membutuhkan pemeliharaan sangat diperlukan.
“Meskipun personel satgas drainase sudah disebar ke tingkat kecamatan, tapi jumlahnya masih kurang. Jadi diharapkan partisipasi aktif masyarakat melaporkan titik-titik drainase yang bermasalah. Bisa melaporkan ke dinas langsung ataukah ke DPRD untuk mendapatkan tindak lanjut penanganan berupa pengerukan sedimen hingga perbaikan,” jelas Abdi Asmara, Kamis (24/10).
Semua laporan atau pengaduan masalah drainase yang masuk di Dinas PU Kota Makassar tambah Abdi, harus ditindak lanjuti. Begitu pula laporan yang masuk di DPRD pastinya disampaikan ke dinas untuk memperhatikan dan segera turun menindak lanjuti.
“Kalau ada keluhan atau masalah lantas tidak mendapat respon tindak lanjut dari dinas terkait, sampaikan pada kami sebagai wakil rakyat. Semua persoalan harus bisa diselesaikan terutama masalah drainase,” tegasnya.
Adapun titik-titik drainase bermasalah diantaranya di Kelurahan Katimbang, Kelurahan Paccerakkang, Kelurahan Berua dan Kelurahan Daya.
Di wilayah itu sering terjadi genangan air hingga banjir saat musim hujan masuk.
“Ketika musim hujan masuk, wilayah itu sering tergenang air. Masalahnya itu karena drainasenya belum terkoneksi keluar ke laut atau kanal. Inilah yang menjadi tugas saya memperjuangkan bagaimana persoalan di sana selesai. Sudah masuk proses perencanaan dan penganggaran dan masih menunggu hasilnya seperti apa apalagi sudah mau masuk musim hujan,” tutupnya. (Qadri)