SMA 6 Borong 5 Gelar Kejuaraan Petanque Cup I

MAKASSAR, UJUNGJARI.COM — SMAN 6 Makassar tampil perkasa diajang Kejuaraan Petanque 2019 yang digelar di Lapangan Petanque Kampus YPUP Makassar. Dari empat nomor yg dipertimbangkan (putra-putri), Galvin dkk berhasil memborong lima gelar usai menyingkirkan lawan- lawannya.

Dibabak final nomor double man, pasangan Galvin/Ahmad mengalahkan pasangan Ramadani/Rayhan yg rekan sekolah mereka dengan skor 13-2.

Ditempat ketiga lagi-lagi pemain SMAN 6 Makassar menunjukkan kelasnya. Pasangan Risaldi/Rayfaldi tampil sebagai juara.

Sedangkan di bagian putri nomor double women pasangan Amalia/Fitrianti juga menang atas pasangan rekan sekolahnyanya Mardia/Cinta Laura.

Tim SMAN 6 juga meraih juara ketiga melalui pasangan Fauziah/Putri Ramadani.

Sementara di tingkat SMP, SMPN 13 Makassar meraih empat gelar masing-masing dinomor double man Fauzan/Henry (juara pertama), pasangan Onasis/M Aslam (juara ketiga).

Di bagian putri SMPN 13 meraih juara kedua lewat pasangan Nur Annisa/Uswatun Hasanah dan pasangan Fatya/Nurul.

Ketua Federasi Olahraga Petanque Indonesia (FOPI) Kota Makassar Dr Sudiarharma, M.Kes, mengatakan dari kejuaraan ini pihaknya telah mendapatkan gambaran tentang kualitas para atlet di sejumlah sekolah di Makassar baik tingkat SMA dan SMP.

”Target kami memantau bibit atlet dan sebagai ajang sosialisasi olahraga Petanque Kota Makassar tercapai,” ujar Sudi.

Selain itu untuk meningkatkan atlet-atlet petanque daerah menjadi Atlet handal berprestasi dan dapat diandalkan.

”Untuk meningkatkan olahraga petanque diajang multif even dan sebagai pembiasaan atlet dalam mengikuti pertandingan nasional dan internasional,” ujarnya.

Sementara Coach Klub Petanque SMPN 13 Makassar Ardiansyah mengaku mengatakan timnya sudah tampil maksimal sesuai target.

“Kami memang juara tapi bukan berarti hanya sampai disini. Intensitas latihan akan terus ditingkatkan,” ujar Ardi.

Sementara Sekum FOPI Kota Makassar Syamsu Alam mengatakan kejuaraan kali ini diikuti tingkat SMP 16 pasang putra/putri dan SMA/SMK 16 pasang putra putri.

“Ini sebagai langkah awal dalam mencari bibit atlet,” tukasnya. (Ila)