GOWA, UJUNGJARI.COM — Pagi-pagi Minggu (8/9/2019) Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan menyasar dua wilayah di Kelurahan Tombolo, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa.
Dengan mengenakan kaos oblong putih dan training spak, orang nomor satu di Gowa ini menyusuri beberapa titik realisasi pekerjaan proyek Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) di kelurahan tersebut.
Didampingi Kadis Perkimtan Gowa Abdullah Sirajuddin dan Korkot Kotaku Wilayah IV Nurliah Ruma, Camat Somba Opu, Lurah Tombolo dan para BKM, Adnan meninjau sambil memeriksa beberapa titik hasil pekerjaan penataan drainasw atau saluran air.
Jalan stapak, jalan lorong dan gank yang dilalui Bupati Gowa ini menjadi hingar bingar lantaran warga yang menghuni stapak, lorong dan gank keluar dari rumahnya dan mendekati Adnan yang disambut Adnan dengan senyuman dan jabatan tangan.
Warga RW04/RT3 dan RW04/RT02 Kelurahan Tombolo menyambut antusias Bupati Adnan. Masyarakat sekitar pun sangat bahagia dan bersyukur karena saat ini sebagian titik sudah dibangun paving blok serta pembangunan drainase yang merupakan bagian dari proyek KotaKu.
Pengerjaan proyek yang digalakkan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) ini salah satunya dilakukan di Kelurahan Tombolo dari 14 kelurahan yang ada di Kecamatan Somba Opu.
Salah satu warga RW02/RT03, Abd Rasyid Daeng Nai (40) mengaku sangat bersyukur kondisi jalan yang saat ini sudah bagus dan mulus sehingga sangat memudahkan aktivitas para warga setiap harinya.
“Sejak tujuh tahun kami baru lagi merasakan jalan yang mulus. Apalagi paving yang digunakan ini type paving press dan sangat kuat. Terimakasih atas perhatian pemerintah,” terangnya.
Dengan adanya perbaikan ini masyarakat harus membangun komitmen agar dapat menjaga dan merawat sehingga bisa digunakan untuk jangka panjang.
“Kita tinggal menjaga bagaimana perbaikan yang dilakukan ini bisa dinikmati anak cucu kita nantinya,” ujarnya.
Khusus di wilayah ini pembangunan yang dilakukan Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) Jukukanaya dengan mengerjakan drainase yang dikerjakan sepanjang 2079 meter lengkap dengan penutupnya, pengerjaan jalan paving blok sepanjang 2089 meter, taman bunga seluas 40 meter dan taman bermain seluas 250 meter.
Pengerjaan yang mulai dikerjakan akhir Juli 2019 kemarin menelan anggaran sebanyak Rp1,5 miliar dengan target rampung September 2019 ini.
Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan menyampaikan apresiasinya karena digagasnya Program KotaKu ini. Program ini sangatlah baik, apalagi jika diintegrasikan dengan seluruh program kabupaten/kota.
Pembangunan KotaKu di wilayah ini mampu mereduksi wilayah kumuh di Kabupaten Gowa dengan membentuk satu tata kota yang baik sehingga berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan bagi masyarakat.
Dia juga berharap ke depan di Tombolo tidak ada lagi pemukiman kumuh.
“Saya tentunya berharap program ini dapat terus diselenggarakan secara berkelanjutan, makanya kami berkomitmen untuk melanjutkan. Termasuk mengintegrasikan dengan program kelurahan melalui dana kelurahan yang sudah mulai kita luncurkan tahun ini,” ujarnya.
Sementara Camat Somba Opu Indra Wahyudi Yusuf mengatakan, program KotaKu ini sangat membantu perbaikan kehidupan masyarakat dengan harapan, selaras dan bersinergi pada pola pikir serta gaya hidup masyarakat dapat berubah.
“Seperti penanganan sampah dan saluran-saluran air yang tersumbat, karena memang saat ini masih banyak masyarakat yang apatis,” kata Indra.
Langkah yang dilakukan pemerintah kecamatan pun dalam membangun kebiasaan masyarakat ini yakni rutin melakukan dialog terbuka hingga ke lingkungan.
Program KotaKu ini didorong untuk mempercepat penanganan permukiman kumuh di Indonesia dan mendukung Gerakan 100-0-100 atau 100 persen akses universal air minum, 0 persen permukiman kumuh, dan 100 persen akses sanitasi layak. (saribulan)