GOWA, UJUNGJARI.COM — Kebakaran kembali terjadi di Gowa. Kali ini di Dusun Tassilli, Desa Pattallassang, Kecamatan Pattallassang, Kabupaten Gowa, Senin (2/9/2019) sekira pukul 10.45 Wita.
Dua rumah terbakar habis setelah sebuah kompressor milik bengkel las meledak. Dari ledakan itu percikan api hinggap di bensin yang juga dijual di bengkel las tersebut kemudian menyambar tumpukan ban dan material gampang terbakar lainnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Setelah melalap rumah sekaligus bengkel las milik Mas Widi Saputra, api juga menjalar ke rumah di belakang bengkel las tersebut. Rumah milik Isa Dg Bollo pun dalam hitungam beberapa menit hangus tak tersisa.
Dari peristwa kebakaran dua rumah ini, dua orang mengalami luka bakar hingga 15 persen tingkat luka bakarnya. Dalam rumah Isa Dg Bollo berpenghuni enam orang serumah masing-masing empat orang dewasa dan dua orang anak kecil.
Satu berusia 1 tahun dan satunya lagi 6 tahun. Namun saat kebakaran terjadi Isa Dg Bollo dan keluarga selamat dan berhasil menghindari api.
Sementara di bengkel las yang juga sebagai tempat tinggal Mas Widi Saputra dihuni empat orang (satu keluarga).
Saat kebakaran terjadi keempat penghuni rumah itu nyaris terpanggang namun berhasil lolos. Keempatnya lalu dilarikan ke Puskesmas Pattallassang untuk mendapatkan perawatan intensif.
Kepala Puskesmas Pattallassang Rusli Husain yang dikonfirmasi, via WhatsApp mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut termasuk empat keluarga Widi Saputra.
“Iya ada dua orang luka bakar yakni Mas Widi luka bakar di tangan kanan dan betis kiri dan dia sudah pulang. Yang tinggal adalah Mas Anton. Dia luka bakar di pergelangan tangan kanan serta betis kiri dan kanan. Tapi tidak terlalu parah tingkatan luka bakar yang dialami Mas Anton 15 persen sedang Mas Widi hanya 5 persen,” jelas Rusli Husain.
Dikatakan Kepala Puskesmas Pattallassang, Mas Anton harus diobservasi karena selain luka bakar juga kondisinya sangat lemas akibat kecapaian dan terlalu banyak menghirup asap. Tapi kata Rusli Husain, keadaan umumnya sudah membaik hanya tinggal pemulihan saja.
Sementara itu kobaran api meski sempat menghanguskan dua rumah namun rambatannya berhasil diputuskan oleh Tim Damkar Dinas Damkar Gowa yang tiba di lokasi beberapa menit kemudian setelah mendapatkan laporan warga.
Kabid Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran Dinas Damkar Gowa Mustamin Raga yan dikonfirmasi via telpon WhatsApp mengatakan setelah menerima laporan warga pihaknya langsung mengerahkan empat unit armada ke lokasi kejadian yakni dua unit mobil pwnyuplay air dan dua unit mobil penembak.
Api tersebut telah berhasil dipadamkan dan telah dipasangi garis polisi untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut oleh petugas Kepolisian setempat.
Terkait kebakaran itu Kabid Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran Dinas Damkar Gowa Mustamin Raga kembali mengimbau dan mengingatkan warga agar lebih waspada dalam kondisi kemarau panjang ini.
“Banyak hal yang bisa memantik api dan membuat kebakaran. Karena itu masyarakat selalu diingatkan agar berhati-hati terhadap kompornya saat memasak, jaringan listriknya yang bisa korslet, puntung rokok, obat nyamuk bakar dan menghindari penyimpanan bahan muda terbakar seperri bensin, plastik ataupun karet dan lainnya,” imbau Mustamin Raga. (saribulan)