SOPPENG, UJUNGJARI.COM — Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi dan UKM Pemkab Soppeng menggelar operasi pasar elpiji 3 kg di 10 titik, Senin (12/8/2019). Warga pun tak menyia-nyiakan operasi pasar ini.
Warga rela antre. Mereka menunggu giliran untuk mendapatkan elpiji 3 kg yang dalam beberapa pekan ini sangat sulit ditemukan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Berdasarkan informasi dari Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi dan UKM Soppeng, dari 10 titik, dua titik berada di Kecamatan Liliriaja yakni di Desa Timusu dan Desa Pattojo.
Rata-rata di setiap titik masyarakat sangat antusias untuk membeli tabung elpiji 3 kg dengan harga Rp16 ribu per tabung. Harga ini jauh lebih murah dibandingkan harga saat elpiji langka mencapai Rp40 ribu per tabung. Itupun juga sulit didapatkan.
Heriani, seorang pengecer yang tinggal di Desa Timusu mengaku, ia menjual ke warga Rp25 ribu per tabung. Harga terpaksa ia naikkan karena ia juga sulit mendapatkan di agen.
Jika Heriani mengaku menjual Rp25 ribu per tabung, tapi Aminah, warga Kompleks Pasar Sentral Soppeng mengakui membeli tabung di kios sampai dengan harga Rp40 ribu per tabung.
Staf kantor Desa Timusu, Hasbi mengaku jatah untuk Timusu hanya 280 an tabung. Tentu ini tidak cukup bagi warganya yang mencapai 1.700 KK.
Tapi, kata Hasbi, operasi pasar ini sangat membantu warga. Olehnya itu ia mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Soppeng atas kebijakan ini. (firdaus)
