UJUNGJARI, TAKALAR-Kepergian mantan Bupati Gowa dua periode, H Ichzan Yasin Limpo untuk menghadap keharibaan Ilahi menjadi duka mendalam bagi seluruh lapisan masyarakat, khususnya masyarakat Gowa dan Takalar.
Ratap tangis dan duka mendalam menyelimuti keluarganya, sahabat dan handai taulan, Doa pun terus mengalir seiring kepergian Ayahanda Bupati Gowa, Adnan Purichita Yasin Limpo.
Menanti kedatangan jenazah Almarhum, IYL yang diperkirakan tiba kamis mendatang, Bupati Takalar, H Syamsari Kitta, juga kini tengah larut dalam kedukaan dan merasa sangat kehilangan sosok Ichsan yang dikenal dengan sebutan Punggawa.
” Kepergian Kakanda H Ichzan Yasin Limpo untuk selama lamanya merupakan duka yang amat dalam, Sulsel telah kehilangan tokoh yang berdedikasi tinggi. Almarhum bukan sekedar tokoh politik sulsel, namun beliau adalah sosok yang peduli kemanusiaan,”kata Syamsari, Selasa (30/7/2019).
Syamsari Kitta juga mengenang tentang karakter Sang punggawa yang penuh komitmen dan keteguhan dalam memegang prinsip hidup.
.
“Hampir semua orang yang mengenal Pak Ichsan, akan bersepakat bahwa almarhum adalah sosok yang penuh komitmen dalam memegang prinsip. Saya kira ini teladan bagi kita semua.” Urai Syamsari.
Bupati Takalar diujung bincangnya meminta maayarakat Takalar untuk mendoakan kepergian Almarhum dan membacakan Surat Al-Fatiha, Semoga amalnya diterima dan mendapat tempat mulia disisi Allah SWT. Amin.” Kunci Bupati Takalar. (Ari Irawan)