Site icon Ujung Jari

20 Calon Jamaah Haji Keluarga Besar Semen Tonasa Resmi Dilepas

PANGKEP, UJUNGJARI.COM — Sebanyak 20 orang jamaah calon haji yang berasal dari keluarga besar PT Semen Tonasa secara resmi dilepas Direktur Utama PT Semen Tonasa, Subhan, SE,Ak, Jumat (5/7), di lantai VI kantor pusat PT Semen Tonasa.
Pelepasan ini turut dihadiri Direktur Keuangan, Ginarko Isnubroto, Kadep Komunikasi dan Hukum, Ferry Djufri, Ketua YKST, H Ilyas Timu, Pembina Yayasan Dakwah dan Pendidikan Islam Semen Tonasa, H Bachtiar Saleh, Ketua YDPI, Dr Sujasmin Nur, Ketua IPHI Semen Tonasa, Amir Assegaf, serta beberapa staf PT Semen Tonasa.
Ketua Yayasan Dakwah dan Pendidikan Islam Semen Tonasa (YDPI), Sujasmin Nur, dalam sambutannya menguraikan, dari 20 kuota yang akan diberangkatkan masing-masing terdiri dari beberapa karyawan dan keluarga karyawan Semen Tonasa serta perusahaan afiliasi dengan kloter pemberangkatan yakni Pangkep, Mamuju, dan Jakarta.
Untuk keberangkatan calon haji tahun ini masuk dalam kelompok terbang kloter 31 dan masuk asrama pada 28 Juli 2019 sebanyak 5 orang. Kloter 40 masuk asrama tanggal 3 Agustus 2019 sebanyak 12 orang, embarkasi Jakarta 20 Juli 2019 sebanyak 2 orang serta 1 orang berangkat embarkasi Mamuju tanggal 13 Juli 2019 kloter 11.
Ditambahkan, PT Semen Tonasa juga memberikan bingkisan berupa baju dan mukena yang berlogo PT Semen Tonasa, dengan adanya logo perusahaan diharapkan jamaah dapat memakai logo tersebut sebagai tanda dan sekaligus promosi perusahaan.
Sementara itu, Direktur Utama PT Semen Tonasa, Subhan, dalam pengarahannya sebelum melepas calon jamaah haji, mengatakan, menunaikan haji adalah wajib bagi orang yang mampu. Mampu dalam arti kata sudah mampu mempersiapkan diri kita karena berhaji memerlukan fisik yang prima. Karena selama sebulan penuh calon haji akan melakukan berbagai rutinitas di tanah suci. Dan yang terpenting adalah niat daripada calon jamaah haji itu sendiri.
Menurutnya, ibadah haji menuntut aneka pengorbanan. Dalam filosofi rukun Islam ibadah haji ditempatkan sebagai kewajiban klimaks seorang Muslim. ”Ibadah haji justru menjadi pintu gerbang awal menuju ibadah dan pembinaan kesalehan sosial lainnya. Intinya, jangan sampai kita berhaji dalam keadaan kosong, dikarenakan kita tidak mengetahui proses daripada ibadah haji itu sendiri,” urainya sembari menambahkan, kesempatan ini jangan disia-siakan. Dan yang terpenting bina kebersamaan dan kekeluargaan di antara para jamaah rombongan PT Semen Tonasa.
”Semoga saudara-saudara mendapat predikat haji mabrur. Yang terpenting dalam ibadah adalah keikhlasan,” harap Dirut PT Semen Tonasa, Subhan, seraya mengajak para jamaah calon haji PT Semen Tonasa untuk tetap menjaga kekompakan, solidaritas dan nama baik perusahaan serta mendoakan perusahaan ini agar ke depan selalu sukses dan terus berkembang. (mir)
Exit mobile version