BULUKUMBA, UJUNGJARI–Puluhan aktivis Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Kabupaten Bulukumba melakukan aksi unjuk rasa di kantor Polres Bulukumba.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Koordinator Aksi, Rahmat Rusman (Korlap) mengatakan, aksi ini menyikapi adanya dugaan pungli di Samsat Bulukumba, Rabu 19 Juni 201.

Rahmat Rusman meminta kepada Kapolres Bulukumba untuk menindak dan mencopot Kanit Samsat karena dianggap tidak mampu melakukan tugasnya,sehingga terjadi adanya indikasi pungli di Kantor Samsat. Mereka juga meminta Kapolres menyelidiki atau melakukan sidak atas dugaan pungli yang terjadi.

Pengunjuk rasa diterima oleh Kompol Syarifuddin (Wakapolres Bulukumba), “Saya sebagai pimpinan berterima kasih kepada aktivis PMII yang telah memberikan masukan adanya indikasi Pungli di Kantor Samsat dan akan segera ditindak lanjuti,dan Akan evaluasi dan menindak lanjuti tersebut untuk perbaikan tatanan pada Instansi Kepolisian,” tuturnya.

Selanjutnya massa aksi bergeser menuju ke kantor Samsat Bulukumba. Mereka diterima Kepala UPTD Bulukumba, H. Sabirin DN. “Apa pun tuntutan ade-ade mengenai pelayanan anggota saya baik pengurusan STNK,Pajak dan SIM kalau memang ada kekeliruan, ade -ade bisa kawal dan menyampaikan langsung ke kami sebagai Kepala UPTD Bulukumba. Diharap adik adik bisa menyampaikan kepada masyarakat untuk pengurusan STNK, Pajak dan SIM agar langsung ketempat pelayanan tanpa melalui calo,” tegasnya. (min)