MAKASSAR, UJUNGJARI.COM –Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi melalui Direktur Jenderal Riset dan Pengembangan, baru saja merilis jurnal-jurnal ilmiah yang terakreditasi pada periode ketiga tahun 2019.

Melalui SK bernomor 14/E/KPT/2019 Jurnal Retorika yang diterbitkan oleh Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Bahasa dan Sastra, Universitas Negeri Makassar, berhasil memperoleh predikat Jurnal Nasional Terakreditasi Peringkat 2 (Sinta 2).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Atas capaian tersebut Jurnal Retorika menjadi jurnal pertama di UNM yang berhasil memperoleh predikat jurnal terakreditasi Sinta 2.

Diketahui bahwa pemeringkatan jurnal terakreditasi saat ini dibagi menjadi 6 tingkatan. Peringkat tertinggi, Sinta 1, umumnya dihuni oleh jurnal-jurnal Indonesia yang berpredikat jurnal internasional dan diindeks lembaga pengindeks bereputasi, seperti Scopus.

Dr. Syukur Saud, M. Pd., Dekan Fakultas Bahasa dan Sastra, UNM, menyambut antusias peringkat akreditasi yang dicapai Jurnal Retorika.

Dosen Bahasa Jerman itu bertekad untuk memberikan dukungan penuh bagi jurnal-jurnal di FBS agar dapat menjadi jurnal terakreditasi.

“Alhamdulillah, Retorika sudah masuk jajaran jurnal nasional papan atas. Ke depan kita akan dorong agar bisa berkembang menjadi jurnal internasional,” jelasnya.

Menurut Dr. Sultan, M. Pd., Editor in Chief Jurnal Retorika, akreditasi peringkat 2 merupakan capaian yang membanggakan bagi jurnal-jurnal nasional.

Proses akreditasi didasarkan pada kualitas pengelolaan jurnal yang mencakup dua aspek utama, yakni kualitas manajemen dan kualitas subtansi isi artikel yang diterbitkan.

Kualitas manajemen harus ditunjukkan melalui tata kelola artikel dari pengiriman oleh penulis hingga terbit yang dilakukan secara online.

“Kami bersyukur Retorika bisa menjadi jurnal pertama di UNM yang terakreditasi Sinta 2. Semoga capaian ini dapat menginspirasi jurnal-jurnal di UNM untuk memperoleh peringkat lebih tinggi,” jelas Sekretaris Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia itu. (*)