GOWA, UJUNGJARI.COM — Jamaah An-Nadzir berkabung. Jamaah nyentrik yang memiliki ciri khas memirang rambutnya ini, kehilangan pemimpinnya yakni Ustadz Lukman Al Bakti (49).

Ustadz Lukman ini meninggal dunia Jumat (24/5/2019) dinihari pukul 04.48 Wita.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ustadz Lukman menghembuskan napas terakhir di kediaman pribadinya di kampung Butta Eja, Kelurahan Romanglompoa, Kecamatan Bontomarannu, Kabupaten Gowa.

Menurut pihak keluarga, Ustadz Lukman meninggal dunia akibat penyakit diabetes yang dideritanya sejak setahun terakhir ini.

“Innalillahi wa’inna Ilaihi Rojiun. Selamat jalan saudara dan sahabat seperjuanganku,” kata Sekjen Jamaah An-Nadzir, Ustadz M Samiruddin Pademmui.

Saat disemayamkan di rumah duka siang tadi, sejumlah jamaah An Nadzir memadati perkampungan An-Nadzir ini di Romanglompoa tersebut.

Di depan rumah duka terlihat karang bunga ucapan belasungkawa datang dari Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan serta Wakil Bupati Gowa Abd Rauf Malaganni.

Jenazah almarhum Ustadz Lukman Al Bakti ini dimakamkan siang tadi di dekat kompleks permukiman para anggota An Nadzir.

Fathia Rahmah, putri almarhum Ustadz Lukman Al Bakti kepada ujungjari.com, Jumat malam menyampaikan ucapan terima kasih atas belasungkawa yang disampaikan seluruh pihak untuk ayahandanya.

“Saya putri dari almarhum menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berbelasungkawa atas meninggalnya ayahanda kami semoga amal ibadah beliau diterima oleh Allah SWT. Kami juga memohon maaf sebesar-besarnya jika ada salah dan khilaf yang pernah dilakukan ayah kami semasa hidupnya, mohon dimaafkan,” ucap Fathia Rahmah. (saribulan)