MAROS, UJUNGJARI.COM — Pimpinan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Maros menerima puluhan Mahasiswa dan perwakilan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang menggelar aksi unjuk rasa di depan sekretariat Bawaslu Maros, jalan Gladiol-Maros, Kamis (25/4/2019).

Dalam aksinya, puluhan Mahasiswa  menyuarakan aspirasi mereka terkait dugaan pelanggaran pemilu yang dilakukan oleh oknum peserta pemilu dan meminta Bawaslu untuk segera dituntaskan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menanggapi hal itu, ketua Bawaslu Maros Sufirman menegaskan bahwa Bawaslu Maros terus bekerja maksimal serta aktif menerima masukan dari masyarakat dalam menjalankan fungsi pengawasan.

“Aspirasi teman-teman mahasiswa sangat penting untuk menggugah  kehidupan ber-Demokrasi kita,” ujarnya.

“Melalui ini kami pastikan, semua laporan masyarakat terkait dugaan adanya pelanggaran pemilu akan kami tindaklanjuti sesuai ketentuan,” terangnya.

Terkait adanya isu praktik money politik selama proses penyelenggaraan pemilu berlangsung yang turut disuarakan pengunjuk rasa, pihak Bawaslu mengaku Maros terus bergerak di lapangan untuk mengumpulkan data yang diperlukan.

“Apabila ada informasi, kami akan lakukan investigasi. Bawaslu juga berharap masyarakat, apabila ada yang menjumpai praktik money politik, segera dilaporkan kepada kami,” pungkas Sufirman. (Askari)