Kasus Kapolres Barru Terhenti Di Bawaslu?

BARRU, UJUNGJARI.COM — Sehari setelah Kapolres Barru AKBP Burhaman memberikan klarifikasi bersama putranya Andi Rajib ke Bawaslu Kabupaten Barru, Senin(18/3) sore.

Pihak Bawaslu, Selasa dini hari menghentikan Kasus Kapolres Barru AKBP Burhaman, setelah Tim Gakumdu tidak menemukan cukup bukti dari dugaan postingan Kapolres Barru untuk salah satu calon presiden di group whatsapp.

Ketua Bawaslu Kabupaten Barru, Nur Alim yang dihubungi Selasa (19/3) mengakui kasus yang sempat menyeret nama Kapolres Barru AKBP Burhaman dihentikan karena pihak Gakumdu tidak menemukan unsur pelanggaran pemilu.

Kasus Kapolres dinilai tidak memenuhi unsur pelanggaran pidana pemilu dari pasal 280 nomor 7 ayat 3 tahun 2017.

Nur Alim mengungkapkan bahwa dalam unsur yang disangkakan kepada terlapor mengacu pada pasal 280 ayat 3 UU nomor 7 tahun 2017 berbunyi, TNI dan Polri dilarang kampanye sebagai pelaksana atau tim kampanye.

“Posisi Kapolres Barru ini statusnya bukan pelaksana atau tim, sehingga Gakkumdu mengambil kesimpulan bahwa kasus ini tidak mencukupi unsur pidana pelanggaran Pemilu. Alasan inilah yang menjadi dasar untuk menghentikan Kasus tersebut ,” pungkas Nur Alim.

Sebelumnya Kapolres Barru AKBP Burhaman yang diduga memposting photo dan video salah satu Capres ke group whatsapp Info kejadian Barru. Namun kemudian dibantah oleh Burhaman yang kemudian disebutkan jika Puteramya Andi Rajib yang secara tidak sengaja meneruskan photo dan video itu.

Kasus ini kemudian menjadi temuan Bawaslu dan ikut dilaporkan oleh Ahsan Jafar ke Badan Pengawas Pemilu Kabupaten Barru.

Bahkan Ahsan Jafar bersama tiga saksi lainnya, Nur Alim (Ketua Bawaslu Kabupaten Barru), Andi Agus dan Irfan (Admin Group whatsapp IKB) sempat dimintai keterangan oleh Propam Polda Sulsel terkait kasus ini. (Udi)