JAKARTA, UJUNGJARI.COM — Eks Ketua Umum PPP, Romahurmuziy ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam kasus dugaan suap lelang jabatan Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Jawa Timur.

Kasus yang menimpa Romahurmuziy menurut Wakil Ketua Umum DPP PPP, HM Amir Uskara, adalah masalah pribadi yang tidak punya kaitan dengan partai berlambangan Ka’bah tersebut secara kelembagaan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Saya sampaikan kepada kader PPP di seluruh Indonesia bahwa apa yang dialami saudara Romahurmuziy, itu adalah musibah pribadi yang mungkin semua orang bisa saja mengalami,” ujar Amir Uskara, melalui keterangan tertulisnya, Minggu (17/3/2019).

Meski Rommy tersandung kasus hukum, Amir Uskara berharap kader PPP tetap tak mengendurkan semangat melakukan kerja-kerja politik. Khususnya untuk memastikan posisi elektoral PPP di Pemilu nanti.

“Oleh karena itu kepada semua kader, mari kita tetap semangat. Tetap bergerak untuk ummat, melakukan kegiatan yang bermanfaat untuk ummat dan bagaiamanapun, PPP harus tetap menjadi partai pemenang pada pemilu 17 april nanti,” tegas Amir Uskara yang juga Mantan Ketua DPW PPP Sulsel.

Mengutip sebuah ayat di Alqur’an, AU akronim Amir Uskara, berharap pasca kasus hukum yang menjerat Rommy akan membuka kelapangan bagi PPP dan terhadap Rommy secara pribadi.

“Fa-inna ma’al ‘usri yusran, Inna ma’al ‘usri yusran. Karena sesungguhnya, sesudah kesulitan itu ada kemudahan,” tukas Amir Uskara. (Rls)