ikut bergabung

Gelar Dialog di CFD Sungguminasa, IWD Bentuk Penghormatan Perjuangan Perempuan


Sulsel

Gelar Dialog di CFD Sungguminasa, IWD Bentuk Penghormatan Perjuangan Perempuan

GOWA, UJUNGJARI.COM — Dialog publik dalam rangka memperingati Internasional Women’s Day (IWD) atau Hari Perempuan Internasional 2019 digelar terbuka, Minggu (10/3/2019) di kawasan car free day Sungguminasa.

Kegiatan yang dimotori Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Gowa ini dibuka resmi Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Gowa, Muchlis.

Dalam dialog publik hari ini menghadirkan tiga narasumber yakni Prof Dr Aisyah Kara, Rosmiati Sain dan dr Gaffar.

Muchlis dalam sambutannya mengatakan bahwa tahun ini kita di Kabupaten Gowa juga turut memperingati Internasional Women Day sebagai bentuk penghormatan terhadap perjuangan perempuan menuju keadilan dan kesetaraan gender.

“Jadi kegiatan ini diperingati sebagai refleksi dari gerakan perempuan dalam memperjuangkan hak – haknya dalam berbagai aspek kehidupan,” ujarnya.

Untuk di Kabupaten Gowa, beberapa tahun lalu telah menetapkan kabupaten ini sebagai kabupaten yang telah menerapkan pengarus-utamaan gender.

“Gowa adalah satu-satunya Kabupaten di Sulawesi Selatan yang pertama menerapkan pengarus utamaan gender ini. Mulai dari penyiapan data dan pemilahan berdasarkan jenis kelamin, sampai kepada berbagai hal-hal yang sifatnya implementatif sehingga semua wanita di Gowa bisa akses di semua bidang pembangunan. Baik di bidang sosial, budaya, ekonomi, maupun politik,” jelas Muchlis di hadapan peserta dialog publik IWD ini.

Kadis Pemberdayaan Perempuan, Kawaidah Alham menjelaskan kegiatan dialog publik ini dilakukan dengan maksud untuk menyampaikan informasi pengetahuan tentang gerakan dan perjuangan perempuan dalam melawan ketidakadilan, kekerasan dan pemaksaan perkawinan terhadap anak dan perempuan.

Baca Juga :   Elektoral Andi Utta-Edy Manaf Unggul di Bulukumba

“Kegiatan ini untuk memberikan informasi terkait strategi pelibatan semua pihak dalam melakukan pencegahan perkawinan anak secara dini dan paksa,” kata Kawaidah.

Diakhir kegiatan Muchlis juga menyerahan penghargaan kepada dua tokoh perempuan yang selalu aktif dalam menyuarakan hak-hak perempuan di Kabupaten Gowa. Kedua tokoh tersebut yakni Ibu Tenri Olle Yasin Limpo dan Ibu Andry.

Turut hadir di kegiatan ini, Ketua DPRD Kabupaten Gowa, Andi Muh Ishak dan Ketua DWP Gowa Nurliah Muchlis. (saribulan)

dibaca : 41



Komentar Anda

Berita lainnya Sulsel

Populer Minggu ini

Arsip

To Top