MAKASSAR, UJUNGJARI.COM — Timbulnya prokontra jelang pemelihan Umum (Pemilu) 2019 ini, menarik sejumlah khalayak ramai untuk berkomentar dan bersuara terkait jargonnya masing-masing.
Melihat hal tersebut, Raja Gowa ke-38, Andi Kumala Idho Dg Sila Karaeng Lembang Parang menyuarakan agar masyarakat tetap aman dan damai.
Menurut Andi Kumala, kontestasi pemilihan presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019, ini eleman masyarakat tidak boleh terpecah bela, akibat beda pilihan.
Namun kata Andi Kumala dijadikan sebagai alat untuk mempererat silahturahmi antar sesama.
“Jelang pemilihan ini, khususnya tokoh adat kerajaan Gowa siap mendukung dan siap mensukseskan pemilu 2019 yang aman, damai tanpa sara dan hoaks. Saya bersama tokoh masyarakat adat Sulsel akan terus menyuarakan ini,” ungkapnya, Selasa (19/2).
Lanjutnya bahwa seruan Raja Gowa ke-38, Andi Kumala Idho Dg Sila Karaeng Lembang Parang ini bukan tanpa sebab.
Banyaknya timbul perbedaan opini dan informasi yang dilempar ke publik menyebabkan, konteks pemilihan ini menimbulkan riak-riak dan tindakan yang tidak seharusnya terjadi.
Berbagai persoalan juga akan diprediksi bakal terjadi, utamanya dalam penyebaran informasi yang tidak benar.
Dirinya juga menghimbau keseluruh masyarakat, tidak hanya masyarakat gowa, namun seluruh masyarakat indonesia, menggunakan hak politiknya di pemilu tahun 2019.
“Kita harus tetap suarakan kita di pemilu ini, karena suara rakyat menjadi tanggung jawab dalam memilih pemimpin yang amanah,” katanya.
Meminimalisir terjadinya Golput pada pemilihan mendapat, Andi Kumala juga berseru agar masyarakat mendapatkan pendidikan politik.
“Jangan golput karena ini pendidikan politik buat rakyat dan bentuk tanggungjawab kita dalam memilih pemimpin,” jelasnya.
Selain itu, Andi Kumala juga mengharapkan agar menjaga pemilu damai ini juga diserukan oleh pemerintah setempat.
Dirinya juga mengucapkan terima kasih kepada pemerintah pusat maupun pemerintah kabupaten Gowa atas respon cepat menanggulangi persoalan bencana yang terjadi di Gowa.
“Kepedulian yang diberikan kemarin atas musibah itu, membuat masyarakat bisa cepat pulih dari peristiwa alam kemarin. Berkat bantuan pemerintah, utamanya pemkab Gowa yang cepat turun ke masyarakat terdampak bencana,” tuturnya. (Ita)