MAKASSAR, UJUNGJARI.COM — Animo guru dan pemerhati Bahasa Indonesia untuk terlibat sebagai peserta seminar nasional Himpunan Pembina Bahasa Indonesia (HPBI) Sulsel cukup besar.

Buktinya, hingga hari ini pendaftar sudah mencapai hampir 300 orang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam rapat panitia, Selasa (19/2) di PPs Unismuh, Ketua Panitia, Dr. Andi Syukri Syamsuri, M.Hum menyampaikan sekira 250 peserta telah terdaftar.

“Saya optimis peserta bakal membludak. Apalagi para panitia berasal dari berbagai perguruan tinggi, seperti UNM, Unismuh, Unhas, UMI, Unibos, UIN Alauddin, dan UIM,” kata WR 2 Unismuh bersemangat.

Ketua terpilih HPBI Sulsel, Prof. Dr.Anshari,M.Hum dalam pengarahannya menekankan komitmen dan kemauan kerja panitia dan pengurus sangat diharapkan. Tanpa komitmen dan keikhlasan, sulit menghasilkan kesuksesan.

“Mari kita hibahkan diri kita sebagai pemerhati dan penjaga bahasa Indonesia. Sebab, bahasa Indonesia adalah aset negara. Bahasa Indonesia sebagai benteng untuk merawat NKRI,” ajak Guru Besar FBS UNM.

Seminar Nasional dilaksanakan pada Sabtu, 2 Maret 2019 di Aula PPs UNM dengan pembicara utama: Prof.Dr.Anshari,M.Hum.(UNM), Dr.Ery Iswary,M.Hum.(Unhas),Dr.Yeyen Mariani,M.Hum.(HPBI Pusat), dan Dr.Salam,M.Pd.(Kadisdik Gowa) serta moderator Dr.Andi Syukri Syamsuri,M.Hum (Unismuh).

Dr. Abd. Rahman Rahim, M.Hum selaku Wakil Ketua menegaskan, panitia memberi kesempatan kepada dosen, guru, dan mahasiswa menjadi pemakalah pendamping. Bahkan, makalah dibuatkan prosiding dan makalah terpilih akan dimuat di jurnal terakreditasi dikti.

Ketua Panitia yang akrab disapa Pak Andis, menghimbau agar peminat segera mendaftar karena peserta dibatasi sesuai kapasitas ruangan seminar.

“Jika peserta sudah terpenuhi, maka pendaftaran ditutup. Karena itu, peminat segera mendaftar. Bagi peminat cepat mendaftar, biaya pendaftaran tidak sebesar kalau mendaftar pada saat pelaksanaan,” tegas Dosen UIN Alauddin Makassar.

Asdir 3 PPs UNM ini menambahkan, kegiatan seminar akan dirangkaikan dengan pelantikan pengurus wilayah HPBI Sulsel. Setelah itu, Ketua HPBI Sulsel akan memberikan mandat kepada tim penggagas HPBI Kabupaten/Kota se-Sulawesi Selatan. (*)