GOWA, UJUNGJARI.COM — Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan mengatakan kabupaten Gowa bukan zona merah.
“Untuk mencap kabupaten Gowa sebagai zona merah adalah sangat tidak tepat. Terbukti beberapakali dilakukan Pilkada baik Pilkada Gowa, Pilgub dan lainnya, Gowa selalu aman dan kondusuf. Jadi Gowa itu bukan zona merah,” kata Adnan saat menghadiri Rakornas Bidang Kewaspadaan Nasional yang berlangsung di Hotel Claro Makassar, Selasa (12/2/2019).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Adnan hadir di ajang temu nasional itu datang bersama Kapolres Gowa AKBP Shinto Silitonga dan Dandim 1409 Gowa Letkol Arh Nur Subekhi.
Bupati Adnan bahkan menyatakan daerahnya siap melaksanakan Pemilu 2019. “Daerah Gowa siap menyongsong dan menyelenggarakan Pemilu 2019. Predikat zona merah bukan predikat tepat bagi daerah kami,” jelasnya.
Rakornas yang digelar Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri) ini sebagai upaya pemantapan penyelenggaraan Pemilu serentak pada April 2019 ini.
Pada Pemilu sebelumnya pemerintah melaksanakan rakornas secara menyeluruh. Namun pada tahun ini, pelaksanaan rakornas dilakukan secara regional, karena pemerintah ingin menyatukan, menyamakan persepsi dan menampung berbagai persoalan yang mungkin terjadi.
Dirjen Politik dan Pemerintah Umum Soedarmo mengatakan kegiatan hari ini adalah sebagai kegiatan finalisasi dari pemerintah.
“Pemilu waktunya sudah sangat dekat tinggal beberapa hari lagi, pertemuan hari ini adalah pertemuan terakhir bagi seluruh pemangku kepentingan. Guna memastikan kesiapan dari masing-masing stakeholder dan pemangku kepentingan yang terkait dengan penyelenggaraan pemilu serentak yang akan diselenggarakan pada tanggal 17 April yang akan datang,” kata Soedarmo.
Intinya kata dia, Rakornas ini dilakukan untuk mendengarkan dari masing-masing dari penyelenggara, khususnya bagi aparat keamanan, KPU juga pemangku kepentingan terkait apa saja yang akan menjadi kendala yang akan dihadapi nantinya.
Hadir dalam Rakornas itu antara lain Wagub Sulsel Andi Sudirman Sulaiman dan Akbar Ali Direktur Kewaspadaan Kemendagri sekaligus ketua panitia Rakornas. Dan seluruh walikota/bupati dan jajaran muspida se wilayah regional. (saribulan)
