MAKASSAR, UJUNGJARI. COM — Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar, Dr Ir H Abdul Rahman Bando sangat bangga dengan kecerdasan siswa siswi sekolah termasuk siswa dan siswi dan SMPN 22.

“Saya sangat bangga siswa siswi yang semakin cerdas. Saat ini siswa dan siswi harus terua berkembang dalam dunia pendidikan yang mengarah ke IT. Saya saat ini sudah 47 hari memimpin Kadis Pendidikan dan saya masih harus berjalan memantau langsung proses belajar dan mengajar agar tetap dalam rel,” tegas Kadis Pendidikan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Bahkan SMPN 22 bisa angkat nama baiknya Kadis Pendidikan karena prestasinya. Olehnya itu, terus lah berprestasi jangan takut melibat proses belajar dan mengajar. Bisa juga tidak hanya belajar dalam ruang kelas tetapi di luar kelas juga bisa.

“Di Finlandia merombak sistem pendidikannya, satu jam di dalam kelas dan lebih banyak di luar kelas. Seperti belajar pohon mangga, siswa disuruh memanjat pohon mangga dan menceritakannya. Saya persilakan ibu ibu untuk berinovasi, jangan kaku. Pintar dan memiliki solusi. Kuwalitas pendidikan bukan di tangan kadis, tetapi di tangan guru,” tegas Rahman Bando.

Mantan Kadis Perikanan dan Kelautan Kota Makassar itupun siap mengganti kepala sekolah jika tidak memiliki inovasi. “45 SMPN di Makassar dan 100 lebih SMP swasta. Kemajuan mereka ada di kepala kadis. Sekolah kita di Pulau Lumu lumu yang sangat rusak karena abrasi. Sudah perlu dilakukan terus memantauan ke sekolah dan disurvei dulu jika hendak direnovasi,” katanya.(warta)