GOWA, UJUNGJARI.COM — Rabu kemarin pencarian korban longsor di Dusun Pattiro, Desa Pattallikang, Kecamatan Manuju berbuah temuan lima warga yang sudah tewas.
Kini pencarian berlanjut Kamis (24/1/2019) pagi ini oleh tim evakuasi gabungan yang dipimpin Dandim 1409 Gowa Letkol Arh Nur Subekhi bersama Wabup Gowa Abd Rauf Malaganni.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam aksi pencarian 19 warga Pattiro yang terdaftar dalam data orang hilang pasca longsor terjado Selasa (212/1/2019) lalu, tim evakuasi mendatangkan seekor anjing pelacak dari Dit Satwa Penjinak Polda Sulsel serta Yon Kavaleri.
Penggunaan anjing pelacak ini menurut Kabag Humas Kerjasama Setkab Gowa Abdullah Sirajuddin, Kamis pagi tadi sebagai upaya memudahkan tim evakuasi melacak keberadaan korban yang diduga tertimbun material longsor.
Hingga kini tercatat 23 warga hilang dan lima orang diantaranya sudah ditemukan namun dalam keadaan tewas. Sementara rumah warga yang terimbas longsoran sebanyak 18 unit. Hingga kini pula tim evakuasi masih terus mendata kemungkinan masih adanya rumah yang menjadi korban longsor yang belum terpantau.
“Pagi ini tim 2 evakuasi bencana di Manuju sedang memulai pencarian dengan bantuan alat berat dan anjing pelacak. Semoga proses pencarian ini berjalan lancar meski kondisi cuaca saat ini di lokasi masih sangat labil,” jelas Abdullah Sirajuddin. (saribulan)
